Mendekati akhir tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman akan membeli mobil operasional untuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Total alokasi anggaran Rp28,4 miliar dari APBD Perubahan 2015.
Pengadaan terbanyak untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (DPUP) Sleman. Selain untuk truk, anggaran paling banyak untuk alat berat (lihat grafis).
“Alat berat untuk Dinas PU dan dump truk sampah sebagian untuk Badan Lingkungan Hidup (BLH). Ada juga mobil puskemas keliling sebanyak tujuh unit,” kata Kepala Seksi Perencanaan dan Distribusi Bidang Aset, Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Sleman, Widodo, Minggu (11/10/2015).
Pengadaan mobil dinas tahun ini mencapai Rp32,4. Rp4 miliar dari APBD Murni 2015 untuk mobil bupati dan wakil bupati sementara sisanya dari APBD Perubahan 2015 untuk truk, mobil dan alat berat.
Menurut Widodo, pengadaan mobil operasional sebagian untuk menggantikan mobil lama. “Ada yang menggantikan tahun 1993 atau 1995,” ucapnya.
Pelaksanaan APBD Perubahan 2015 tinggal tiga bulan namun pihaknya optimis pengadaan mobil operasional berlangsung cepat. Pengadaan akan menggunakan e-katalog pengadaan mobil dinas dan operasional pemerintah di website. Jika pihak ketiga mampu menyediakan barang tersebut sesuai spesifikasi maka pengadaannya bisa dilaksanakan dalam waktu yang cepat.
Saat ini jumlah kendaraan dinas Pemkab Sleman ada 400 mobil dan 800 motor. Dia menyebut kendaraan dinas yang paling lama adalah keluaran tahun 1980-an. Kendaraan dinas yang sudah tidak terpakai akan dihapus asetnya melalui lelang kendaraan yang direncanakan November ini.
Menanggapi banyaknya anggaran untuk alat berat, anggota Komisi C DPRD Sleman, Aris Suranto, menilai pengadaan alat berat untuk DPUP berguna untuk investasi dan mengurangi biaya yang dikeluarkan setiap ada pekerjaan fisik.
Comments