Empat kampung wisata di Kota Jogja bisa menjadi destinasi wisata alternatif bagi wisatawan yang berlibur di kota budaya ini. Keempat kampung wisata tersebut memiliki keunikan dan potensi masing-masing yang bisa dinikmati wisatawan.
Keempatnya adalah Sosromenduran Gedongtengen, Pakualaman, Purbayan Kotagede, dan Rejowinangun Kotagede. Pertama adalah Sosromenduran. Kampung wisata yang ada di jantung Kota Jogja ini banyak homestay yang memiliki dekorasi ukiran dan batik yang unik, rumah makan legendaris tempo dulu seperti Rumah Makan Superman, sentra industri kreatif kaos dan tas handmade, dan rumah cagar budaya.
Di wilayah tersebut juga terdapat permukiman yang biasa disebut Pasar Kembang atau Sarkem. Kedua, Kampung Wisata Pakualaman. Kampung ini merupakan sentra industri ayam goreng, es krim, dan jamu dengan jamu ginggangnya yang melegenda.
Kerajinan bambu, kuningan dan tas lukisnya juga sangat unik dan diminati oleh wisatawan mancanegara. Di Pakualaman wisatawan juga bisa mencoba olahraga panahan yang populer dengan sebutan Jemparingan Mataraman.
Ketiga, Kampung Wisata Purbayan Kotagede. Bangunan-bangunan bersejarahnya langsung terlihat saat wisatawan masuk Kotagede. Disana juga terdapat Beteng Cepuri Mataram, Makam Nyi Melati, Batu Gilang, Masjid Besar Mataram, Makam Raja-raja Mataram, dan Sendang Sliran, yang membawa imajinasi kita ke masa 400 tahun lampau.
Keempat, Kampung Wisata Rejowinangun. Lokasi wisata yang masih berlokasi di Kotagede ini terdapat 49 kelompok karawitan dan tari. Selain itu, ada sentra kerajinan kulit, agrowisata, dan berbagai kuliner, salah satunya Bakmi Jowo Mbah Gito di Jalan Nyi Ageng Nis.
Kepala Bidang Obyek dan Daya Tarik Wisata (ODTW), Dinas Pariwisata DIY, Budi Santoso mengatakan keempat kampung wisata itu dipastikan siap menyambut wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara,
Comments