Pemerintah DIY mengaku belum semua proyek jalur darat di DIY selesai saat lebaran nanti. Namun mereka memastikan seluruh akses yang tersedia akan bisa digunakan secara optimal meskipun belum sepenuhnya rampung.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi dan Sumber Daya MIneral (PUP-ESDM) DIY Rani Sjamsinarsi Selasa (7/6/2016) menuturkan berdasarkan perhitungan pada H-14 Lebaran nanti seluruh akses jalan raya di DIY akan bisa digunakan secara optimal. Beberapa ruas jalan yang rusak sudah bisa dimanfaatkan meskipun pengerjaannya belum selesai.
“Termasuk jembatan Pules di Turi yang ambrol juga sudah bisa dipakai,” kata dia.
Jembatan yang menghubungkan jalur alternatif Magelang-Solo itu 2015 lalu ambrol karena arus sungai Pules yang deras. Sejak saat itu jembatan darurat dipasang untuk menghubungkan dua desa, Girikerto dan Donokerto, Turi Sleman yang aksesnya terputus.
Rani menuturkan kondisi perbaikan jembatan itu sejauh ini sudah sampai pada tahap pengecoran untuk membuat deck slab. Bila tak ada halangan, dua pekan sebelum lebaran tiba beton yang menjadi landasan jembatan sudah akan mengering sempurna dan bisa dimanfaatkan.
“deck slidenya sudah kuat sat itu sehingga bisa dipakai walaupun belum diaspal. Angkutan barang juga bisa melintas,” kata dia.
Rani beralasan belum rampungnya beberapa pengerjaan akses jalan raya terjadi karena jadwal proyek yang ditangani PUP-ESDM yang berimpitan. Selama 2016 ini PUP-ESDM DIY menangani sekitar 500 paket proyek pengerjaan fasilitas umum.
Jumlah itu menurutnya mustahil bila dilakukan berbarengan pada awal tahun anggaran. Terlebih mereka mengalami keterbatasan sumber daya baik untuk pengadaan maupun pengerjaan. Mau tak mau pengerjaan perbaikan dan perawatan akses jalan raya harus dilakukan secara bertahap di seluruh wilayah DIY.
Comments