Produsen action camera Gopro Inc resmi meluncurkan Hero 5 yang merupakan suksesor Hero 4. Kabar baiknya, kamera baru itu tersedia dalam dua varian yang salah satunya dibanderol dengan harga lebih terjangkau.
Kamera baru Gopro Hero 5 tersedia dalam pilihan Black dan Session. Dua action camera itu sama-sama mampu merekam video beresolusi 4K dengan kecepatan 30 frame per detik (FPS) dan bisa diajak menyelam hingga 10 meter tanpa perlu pelindung tambahan.
Menariknya lagi, keduanya dapat dioperasikan menggunakan perintah suara (voice command) dan telah dilengkapi optical image stabilization (OIS) supaya video yang lebih stabil. Fitur tersebut tidak ada pada action camera lain kecuali produk besutan Sony.
Beberapa fitur lain dibenamkan pada Gopro Hero 5 Black dan Hero 5 Session, seperti dikutipSolopos.com dari laman resmi Gopro.com, Selasa (20/9/2016), meliputi mikrofon stereo, noise reduction, wifi dan bluetooth, hingga unggah otomatis ke Cloud
Perbedaannya, Gopro Hero 5 Black mengusung sensor kamera 12 MP dan mampu mengambil foto dalam format RAW serta menghasilkan video WDR. Hadirnya layar layar sentuh (touch screen) LCD 2,0 inci juga membuat dimensinya lebih lebar.
Sedangkan Gopro Hero 5 Session yang diposisikan sebagai varian lebih terjangkau dibekali sensor kamera 10 MP tanpa adanya GPS, RAW, dan WDR. Absennya layar LCD juga membuat ukurannya lebih kompak.
Action camera Gopro Hero 5 Black dijual seharga US$399 atau sekitar Rp5,24 juta. Sementara Gopro Hero 5 Session dibanderol US$299 atau sekitar Rp3,93 juta. Keduanya akan dipasarkan di Amerika Serikat mulai 2 Oktober 2016.
Bersamaan dengan dirilisnya dua kamera baru itu, dihadirkan pula seri Gopro Session tanpa embel-embel Hero 5. Unitnya dipatok US$199 atau setara Rp2,61 juta dengan sensor kamera hanya 8,0 MP dan sebagian besar fitur dipangkas.
Comments