Wacana Walt Disney Company bakal membangun Disneyland di Sentolo, Kulonprogo, ternyata dibenarkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Kabupaten Kulonprogo. Namun wacana ini bisa jadi mirip rumor yang sebelumnya sempat berhembus di Bandung dan Bogor.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Kabupaten Kulonprogo, Agung Kurniawan, Selasa (10/1) mengaku mendapatkan informasi tersebut setelah melakukan komunikasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DIY. “Betul dari Disneyland sudah penjajakan, khususnya di Tuksono. Itu setahun yang lalu,” kata Agung.
Perwakilan Walt Disney Company memang telah melakukan penjajakan dan melakukan survei awal di Tuksono. Meski begitu, kegiatan itu belum membuahkan tindak lanjut apapun hingga saat ini. Agung pun kembali menegaskan jika pihak calon investor bahkan belum menghubungi atau datang langsung ke DPMPT Kulonprogo untuk membahas rencana pembangunan Disneyland secara resmi.
Sebelum muncul kabar Disneyland melirik Kulonprogo, pada September 2015, muncul rumor adanya rencana pembangunan resor wisata Disneyland di kawasan Lido, Cigombong, Bogor. Rumor bikin gempar khalayak. Berselang hitungan hari sejak rumor berhembus, PT Walt Disney Indonesia membantah rumor tersebut. Disney juga menegaskan belum ada rencana membangun Disneyland di Indonesia.
Rumor itu muncul lagi pada Oktober 2015. Kali iniKota Baru di kawasan Walini, Bandung Barat, dikabarkan bakal dibangun taman hiburan berkelas internasional itu.
Selain menjadi salah satu stasiun singgah kereta cepat (High-Speed Railway/HSR) rute Jakarta-Bandung, pengelola kota baru ini yakni PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) telah menjajaki kerjasama dengan Disney Inc untuk membuka Disneyland atau taman hiburan kelas dunia di Walini.
Direktur Utama PSBI Dwi Windarto pada Oktober 2015 mengaku tengah menjalani proses penjajakan dengan Disneyland. PSBI merupakan anak perusahaan bentukan konsorsium Badan Usaha Milik negara (BUMN) yang mengelola dan mengembangkan kereta cepat Jakarta-Bandung. Dari hasil komunikasi awal, Dwi mengaku Disneyland tertarik mendirikan Disneyland Park di Kota Raya Walini.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat Deny Juanda Puradimaja pada akhir 2015 juga mengatakan rencana pembangunan wahana hiburan Disneyland sudah tercantum dalam rancangan Kota Raya Walini yang akan dikembangkan bersamaan dengan proyek kereta cepat Bandung-Jakarta oleh konsorsium BUMN. “Disneyland beneran,” kata dia di Bandung, waktu itu.
Bahkan di waktu yang hampir bersamaan, Staf Khusus Menteri BUMN Sahala Lumban Gaol juga menegaskan pemerintah dan konsorsium tak hanya bakal melengkapi Walini dengan Disneyland, tapi juga Universal Studio, Lego Land dan pusat musical. Namun hingga kini, belum ada lagi perkembangan mengenai pembangunan Disneyland dalam megaproyek tersebut. | Nugroho Nurcahyo/JIBI/Harian Jogja |
Comments