Sejak Hallyu atau demam Korea melanda Indonesia, tayangan drama Korea seakan tidak dapat dipisahkan dari perhatian masyarakat.
Dari hasil pemantauan yang dilakukan Isentia, perusahaan media monitoring asal Australia, melalui kantor perwakilannya di Jakarta, pada periode 1 hingga 20 Maret, terdapat 23 ribu pembicaraan menyangkut drama Korea di dunia maya.
Pembicaraan didominasi oleh media sosial dan forum online. Sebanyak 99% penggemar drama Korea membicarakan beragam topik drama Korea menggunakan Twitter.
Berdasarkan hasil pemantauan, judul drama Korea Goblin adalah yang paling banyak dibicarakan oleh netizen Indonesia dengan jumlah porsi 39.73% dari 23 ribu total pembicaraan.
Meski serial ini telah berakhir pada 21 Januari 2017, namun ternyata hasil ini membuktikan Goblin masih populer hingga sekarang, dimana rata-rata terdapat 461 buzz tiap harinya.
Hal ini ditopang oleh penulis skenario Kim Eun-sook (The Heirs dan Descendants of The Sun) yang menyajikan kisah yang membuai penonton dan secara fenomenal mendapatkan rating tertinggi kedua dalam sejarah TV kabel Korea.
Goblin juga kembali ramai dibicarakan setelah meraih Grand Prize di Korea Cable TV Awards 2017 pada bulan ini. Akibatnya, banyak penikmat drama Korea yang sering membicarakan serial ini sampai sekarang.
Sementara itu, drama Defendant memperoleh porsi pembicaraan sebanyak 19%. Lalu, disusul Chief Kim dan Voice yang masing-masing mendapatkan 10.15% serta 9.96%.
Sementara, Strong Woman Do Bong Soon yang debut pada 24 Februari 2017 tercatat meraih 8.19%. Terakhir, serial Missing Nine hanya berhasil memperoleh 7.82%.
Sejak mendulang kesuksesan berkat Winter Sonata, kini serial K-Drama semakin bervariasi dari segi jalan cerita maupun produksi. Belakangan, drama Korea berlatar fantasi seperti Goblin terbukti sangat sukses merebut hati penonton, termasuk di Indonesia.
Comments