StarJogja.com, JOGJA – Bagi pecinta wisata museum kali ini anda harus mengunjungi Museum Pusat TNI Angkatan Udara Dirgantara Mandala. Karena belum lama ini museum tersebut meresmikan monumen pesawat tempur F5 E/F Tiger II yang telah beroperasi selama 35 tahun pada Selasa (25/42017). Sementara itu, permintaan akan pesawat tempur pengganti juga telah diajukan ke Kementriaan Pertahanan.
Seperti dikutip dari Harianjogja.com, Kepala Staf Angkatan Udara, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan jika pesawat tempur tersebut merupakan legenda pada masanya. Sejumlah operasi telah dilakukan oleh peswat yang beroperasi sejak 1980 hingga 2016 ini. Karena itu, masyarakat diharapkan bisa merasakan manfaat langsung dengan hadirnya pesawat ini di museum.
Selama masa operasinya, pesawat berjuluk sang macan ini telah berhasil mencetak sedikitnya 6 penerbang TNI AU dengan angka 2.000 jam terbang. Pesawat dengan rentang sayap 8,13 meter dan panjang badan 14,68 meter ini bisa mencapai kecepatan maksimum hingga 1.669 km/jam. Ketinggian terbang yang bisa dicapai yakni 15.790 meter dengan maksimum jarak jelajah 2.483 meter.
Sementara itu, Marsekal Djoko Suyanto, salah satu penerbang pesawat tempur ini mengatakan dijadikannya pesawat tersebut sebagai salah satu koleksi museum merupakan upaya untuk membina generasi muda. (AM)
Comments