STARJOGJA , SLEMAN – Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, membuka acara Lomba Lukis Cinta Ikan tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Sleman pada hari Senin (21/8) kemarin, bertempat di Jogja City Mall. Acara tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman dalam rangka kampanye Makan Ikan (Gemarikan).
Acara tersebut bertujuan untuk memperkenalkan ikan sejak dini dan mengetahui manfaatnya bagi kesehatan dan kecerdasan. Hal ini dikarenakan konsumsi makan ikan di Kabupaten Sleman, atau DIY pada umumnya, tergolong rendah dibandingkan dengan provinsi lainnya. Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Sleman membuat beberapa program atau kegiatan yang dapat menunjang untuk peningkatan konsumsi ikan di Kabupaten Sleman.
Sri Muslimatun dalam sambutannya mengungkapkan bahwa optimalisasi tumbuh kembang anak sangat dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Maka, lanjutnya, pemilihan asupan makanan menjadi hal penting yang harus dipersiapkan oleh orang tua guna memastikan kebutugan nutrisi anak terpenuhi. Lebih lanjut Sri Muslimatun mengatakan bahwa salah satu asupan makanan yang dibutuhkan dalam pertumbuhan anak adalah ikan.
“Ikan itu mengandung protein dan omega 3. Memilih ikan sebagai sumber protein tentu mendatangkan banyak manfaat, salah satunya mendukung kecerdasan anak,” tuturnya.
Dikatakan pula oleh Sri Muslimatun bahwa ketersediaan ikan konsumsi perkapita/pertahun di kabupaten Sleman mengalami peningkatan. Dia mengungkapkan bahwa pada tahun 2015 lalu, ketersediaan ikan konsumsi perkapita/tahun sebesar 31,24. Kemudian pada tahun 2016 konsumsi perkapita/tahun di kabupaten Sleman meningkat menjadi 32,11.
“Konsumsi makan ikan di Sleman itu juga lebih tinggi dibandingkan DIY yang sebesar 30,24 kg per tahun,” tambahnya.
Lomba lukis tersebut mengusung tema “Dengan Ikan Aku Tumbuh Sehat, Kuat dan Cerdas”. Peserta lomba dibagi menjadi dua kategori, A dan B. Kategori A diperuntukkan bagi siswa SD kelas I-III, sedangngkan kategori B diperuntukkan bagi siswa SD kelas IV-VI. Jumlah peserta dalam lomba tersebut sebanyak 230 siswa dari SD di 17 kecamatan di Kabupaten Sleman.(DEN)
Comments