STARJOGJA, JOGJA – Sendang Kamulyan ini terdapat di Dusun Taruban, Desa Tuksono, Kecamatan Sentolo.Tempat ini dipercaya menjadi Jejak Pemandian Jaka Tarub dan Nawang Wulan
Terletak agak masuk ke permukiman warga, sendang ini menempati sebuah lahan yang cukup luas, dan dikelilingi dengan pagar semen yang dicat dengan warna hijau serta kuning. Masuk ke dalam sendang, akan nampak sebuah kolam yang berbentuk setengah elips, dan terdapat tangga berukuran kecil.
Air sendang begitu jernih dan permukaan nampak bersih. Di sekitarnya nampak sejumlah sesaji bebungaan dan kemenyan yang diletakkan warga atau pengunjung, tepat di bawah pepohonan berbatang besar di dalam kompleks sendang.
Kepala Desa Tuksono, Panut Hadi menuturkan, di kompleks itu juga terdapat batu yang menampakan bekas lutut dan tangan Jaka Tarub. Ada sebuah kepercayaan turun-temurun, air sendang tersebut, bisa menyembuhkan sakit dari seseorang, apabila menggunakannya untuk mandi. Air sendang selalu mengalir dan tak pernah kering.
Sebagai rasa syukur dan tradisi leluhur, setiap habis panen, pemerintah desa menggelar bersih desa dan luwaran di sini. Serta kenduri dengan jumlah ingkung ayam mencapai 250 ekor.
Selain itu, upacara adat ditujukan untuk keselamatan para warga dengan menolak kekuatan-kekuatan gaib, roh atau arwah, dan makhluk halus yang gentayangan yang mengganggu desa melalui perantaraan dhayang Eyang Kertayudha. Harapannya adalah agar warga tidak diganggu.
Tujuan lain adalah untuk membersihkan halangan atau kesusahan yang ada (resik sukerta/sesuker) agar kehidupan seluruh warga tenang dan tenteram.(DEN)
Comments