Starjogja.com, Jogja – Untuk mencegah kejadian gizi buruk pada anak-anak Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau para orang tua memperhatikan 1.000 hari pertama kehidupan atau masa emas tumbuh kembang anak.
Mengutip Antara, Selasa, (17/02), Kepala Seksi Gizi Dinkes DIY Endang Pamungkasiwi mengatakan, “Seribu hari pertama terhitung sejak ibu hamil sangat memerlukan stimulasi gizi untuk mencegah gizi buruk dan stunting.”
Endang beralasan, pada fase itu kebutuhan gizi sangat dibutuhkan untuk pengembangan seluruh organ tubuh anak karena 30 persen tumbuh kembang anak ditentukan dalam periode ini. Program 1.000 HPK, kata dia, terhitung sejak 270 hari di dalam kandungan dan 730 hari dalam dua tahun pertama setelah lahir.
Mengacu data Dinkes DIY pada 2017, kasus gizi buruk dan stunting mencapai 0,46 persen dari seluruh anak atau balita di DIY. Persentase itu mengalami penurunan kendati tidak signifikan jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
(Am)
Comments