Starjogja.com, Jogja – Anda pernah melihat iklan salah satu produk susu yang mengarahkan penonton bahwa susu tersebut mampu menambah tinggi bagi yang mengkonsumsi? Karena itu, banyak orang tua yang selalu menyediakan dan seolah mewajibkan anak-anaknya untuk minum susu, paling tidak segelas sehari.
Untuk diketahui, minum susu secara rutin tidak bisa mengubah kondisi genetik dan meningkatkan hormon pertumbuhan. Nutrisi yang terkandung di dalam susu bisa membantu tubuh untuk menyerap sejumlah nutrisi penting, yang tidak ada di dalam tubuh. Susu bisa memberikan asupan Vitamin A, yang penting untuk pembentukan tulang, Vitamin D, yang berfungsi untuk mempertahankan kepadatan tulang, dan Kalsium, yang berfungsi membangun kekuatan tulang.
Melansir Republika.co.id, Rabu, (28/01), susu memang memiliki banyak nutrisi. Namun, pertumbuhan tinggi badan tidak hanya tergantung pada asupan nutrisi.
Ternyata ada sejumlah faktor lain yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan seorang anak, seperti faktor genetis. Kendati begitu, berdasarkan pendapat ahli kesehatan, faktor non genetik menempati sekitar 20 hingga 40 persen dari faktor utama pertumbuhan tinggi badan anak Anda.
(Am)
Comments