Starjogja.com, Jogja – Hujan deras disertai angin yang melanda Jogja dan Sleman berakibat kerusakan. Selain kerusakan yang diakibatkan angin kencang dan hujan deras di wilayah Sleman, hujan deras yang terjadi sejak beberapa hari terakhir menyebabkan tiga titik talut Sungai Gajah Wong longsor.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, untuk perbaikan talut diperkirakan membutuhkan waktu lama karena harus menunggu koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSO).
Mengutip laman Harianjogja.com, Jum’at, (09/03), ketiga titik talut longsor ada di wilayah Baciro, Gondokusuman dan Gambiran, Pandeyan, serta Sidobali, Muja-muju, Umbulharjo. Longsor di Gambiran Pandeyan tepatnya di RT 30 RW 08. Talut yang terbuat dari batu bronjong itu longsor sepanjang sekitar 50 meter dan tinggi empat meter.
Tidak hanya talut, tetapi longsor tersebut juga merusak jalan inspeksi yang baru dibangun sekitar dua tahun lalu. Hal itu disampaikan oleh Ketua RT 30 RW 08 Gambiran, Wantoro.
Wantoro mengatakan, talut longsor itu terjadi pada Rabu (07/03/) malam, sekitar pukul 18.30 WIB. Sebelum longsor, Sungai Gajah Wong meluap hingga masuk ke rumah warga dengan ketinggian sekitar 25 sentimeter setelah dilanda hujan sejak siang hari.
(Am)
Comments