STARJOGJA.COM, JOGJA – Ratusan Pedagang pulsa dan seluler seluruh Indonesia yang tergabung dalam Kesatuan Niaga Celluler Indonesia ( KNCI), Senin siang, turun jalan di Titik 0 kilometer Yogyakarta. Mereka menuntut pembatalan kebijakan Kementerian Komunikasi dan Informatika yang membatasi 1 NIK untuk 3 kartu SIM.Pembatasan tersebut dikhawatirkan akan mematikan bisnis outlet seluler
Haqi,Pemilik Outlet seluler yang turut dalam Aksi menyatakan mereka merasa kebijakan pembatasan tersebut merugikan bisnis seluler, sebab pembatasan itu merugikan langsung bagi outlet seluler. Bagi pedagang seluler, penjualan kartu perdana merupakan komoditas seluler yang memberikan kontribusi pendapatan signifikan bagi outlet.
“Pembatasan itu merugikan langsung bagi outlet seluler. Selama ini penjualan kartu perdana merupakan komoditas seluler yang memberikan kontribusi pendapatan signifikan bagi outlet”,ungkap Haqi saat ditemui Star Jogja di sela aksi.
Ia berharap pemerintah dapat meninjau kembali aturan itu, minimal pembatasan itu dirubah jumlahnya.Setidaknya 1 NIK bisa untuk lebih dari 3 kartu atau malah tanpa dibatasi jumlahnya.
Dalam aksinya, para pedagang yang tergabung dalam KNCI menyampaikan beberapa tuntutan ,diantaranyaPenghapusan aturan pembatasan 1 NIK untuk 3 kartu SIM dan meminta Pemerintah berani menjamin keamanan data masyarakat .Mereka juga berharap pemerintah dan presiden peduli atas tuntutan mereka ini.(ASM/DEN)
Comments