Starjogja.com, Bantul – Mendengar kata Kanaba mungkin yang akan ada dipikiran kita adalah merek asal Jepang. Namun, Kanaba bukanlah merk asal negeri sakura maupun negeri tirai bambu atau negeri gingseng, karena Kanaba adalah singkatan dari Karya Anak Bantul.
Kanaba, adalah merk mesin cuci yang dimiuliki oleh Ashari, 49, warga Padangan, Sitimulyo, Piyungan, Bantul. Berawal dari kecintaannya merekayasa mesin teknis Ashari ahirnya mampu melahirkan karya yang luar biasa.
Ashari menyadari sebagai produsen mesin cuci anyaran, ia masih kesulitan untuk menembus pasar rumah tangga. Sebab, rumah tangga lebih banyak tertarik memakai mesin cuci import dengan merk yang sudah banyak beredar di pasaran.
Dari sekian banyak jenis mesin cuci yang diproduksi, pesanan yang paling banyak adalah mesin cuci dengan kapasitas 16-60 kilogram walaupun ia mampu memproduksi mesin cuci berkapasitas di atas 100 kilogram.
Bengkel milik Ashari kini sudah mengantongi Sertifikasi SNI-ISO atau Standar Nasional Indonesia di bawah bimbingan Badan Standardisasi Nasional (BSN). Mesin bikinannya sudah lolos uji oleh Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T). “Tepatnya pada 12 November 2016 kami memperoleh Sertifikasi SNI-ISO 9001: 2015,” ujar Ashari.
Selain memproduksi mesin cuci, bengkel Ashari juga memproduksi mesin cuci plus pemeras, mesin cuci tanpa pemeras, mesin pemeras tanpa cuci, mesin pengering, dan mesin setrika, mesin cuci karpet.
Ashari mengklaim 80% komponen mesin cuci yang diproduksinya adalah produk lokal, sehingga jika terjadi kerusakan bisa cepat diperbaiki karena komponennya mudah didapat.
Ia menargetkan pada 2020 mendatang produknya tersebut akan diekspor ke negara-negara di Asia. (Am)
Comments