STARJOGJA.COM. SLEMAN – Inspektorat Jenderal Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Irjen Kemenristekdikti) Prof Dr Jamal Wiwoho mengatakan terjadi peningkatan peserta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Panitia Lokal Panlok 46 DIY. Hal tersebut merupakan bukti Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di DIY masih menjadi favorit.
Jamal mengatakan tercatat 43.824 peserta mengikuti SBMPTN di Panlok 46 Jogja dengan rincian 18.507 peserta mengikuti ujian kelompok Sains dan Teknologi (Saintek), 21.833 Sosial Humaniora (Soshum) dan 3.484 tes campuran.
“Secara nasional, lima PTN di DIY masih menjadi favorit. DIY tetap seperti magnet, menarik perhatian calon-calon mahasiswa untuk kuliah di sini,” kata Jamal dalam konferensi pers SBMPTN 2018 di Ruang Sidang Utama Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Selasa (8/5/2018).
Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga (Suka), Prof Yudian Wahyudi mengatakan tahun ini peminat SBMPTN di UIN naik secara signifikan. Dari 17 program studi (prodi) yang ditawarkan, jika pada tahun lalu pendaftar sebanuak 9.698 saat ini pendaftar berjumlah 10.964. “Jadi kenaikannya ada 1.266 pendaftar, ya sekitar 12% [kenaikannya],” kata Yudian.
Peningkatan pendaftar juga terjadi di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Rektor UNY Sutrisna Wibawa mengatakan tahun lalu ada 54.000 pendaftar dan tahun ini terdapat 63. 615 pendaftar di UNY. Menurutnya peningkatan tersebut cukup signifikan.
Rektor Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jogja Sari Bahagiati mengatakan peningkatan pendaftar signifikan juga terjadi di UPN Veteran Jogja. Tahun lalu ada 26.000 pendaftar dan tahun ini meningkat menjadi 29.513 pendaftar.(DEN/Harianjogja/Salsabila)
Comments