STARJOGJA.COM.JOGJA – Keberadaan desa tangguh bencana dan kelurahan tangguh bencana harus bisa memberikan kesadaran penanggulangan bencana. Termasuk dalam pemanfaatan fasilitas untuk penanggulangan kebencanaan.
Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto menegaskan hal ini saat berbicara dalam forum group disscusion (FGD) Strategi Penanggulangan Bencana di DPRD DIY, Senin, 4/6/2018
Diskusi publik yang dimoderatori oleh anggota Komisi A DPRD DIY, Albani ini menghadirkan, Kepala BPPTKG, Dr Hanik Humaida juga Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara.
Dialog publik ini diikuti oleh 150 orang terdiri dari BPBD se DIY, Kepala Desa & Lurah, Ketua Desa tangguh bencana & kelurahan tangguh bencana di Yogyakarta.
“Hadirnya destana dan katana, kita harapkan bisa untuk memberikan pendidikan bagi masyarakat soal penanggulangan bencana termasuk fasilitasi peralatan,” kata Eko Suwanto.
Terkait dengan tata kelola ke depan, Eko Suwanto, politisi muda PDI Perjuangan dapil kota Yogyakarta ini mengingatkan perlunya penyelarasan perencanaan pembangunan dan penganggaran Destana, Katana, Kampung Siaga Bencana, KTB, SSB termasuk perawatannya.
Eko Suwanto, mengajak adanya peran serta masyarakat, agar bisa aktif dan bergotong royong saat menghadapi bencana agar bisa segera bangkit dari keterpurukan.
“Khusus hadapi resiko bencana gunung Merapi, kita dukung pemda DIY lakukan konsolidasi menyeluruh membantu masyarakat,” kata Eko Suwanto.(DEN)
Comments