STARJOGJA.COM, JOGJA – Anggota DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta, Eko Suwanto meminta Pemda DIY utamanya Dinas Kelautan dan Perikanan serta dan BMKG agar nelayan difasilitasi sistem informasi penanggulangan bencana.
“Pengetahuan dan pelatihan mitigasi bencana bagi para nelayan sangatlah penting sebagai pedoman untuk meminimalkan risiko bencana,” katanya, di Yogyakarta, Sabtu.
Menurutnya, Sesuai dengan Perda DIY Nomor 13 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Bencana, ada tugas dan kewenangan yang jelas agar langkah mitigasi bencana bisa efektif berlaku.
Ia mengatakan, ternyata dari pemetaan yang ada, terdapat berbagai potensi bencana, baik angin kencang, gelombang tinggi, gempa bumi, tanah longsor dan lain lain.
“Sehingga kita harus menyiapkan masyarakat tangguh menghadapi bencana didukung peralatan atau sarana prasarana dan teknologi informasi yang baik. Tentu saja perlu meningkatkan kualitas SAR yang lebih tangguh lagi,” katanya.
Menurut Eko, adanya peristiwa angin kencang yang menyebabkan gelombang tinggi di sepanjang pesisir pantai di selatan Jawa mengancam keselamatan nelayan.Mengantisipasi potensi bencana gelombang tinggi, nelayan di sepanjang pesisir pantai Selatan DIY perlu mematuhi peringatan dini yang telah disampaikan BMKG.
“Kami mengimbau agar nelayan dan masyarakat di pesisir Selatan agar selalu mengikuti peringatan dini yang dikeluarkan BMKG, agar meminimalkan resiko kecelakaan laut ataupun korban jiwa saat gelombang tinggi, seperti saat ini,” katanya.
Comments