By 
STARJOGJA.COM, SLEMAN – Festival Anggrek vanda Tricolor ke 4 Tahun 2018 yang berlangsung pada tanggal 1 sampai dengan 5 Agustus 2018 di Taman Anggrek Titi Orchids Harjobinangun Pakem, Secara resmi ditutup oleh Wakil Bupati Sleman, Sri Musliatun, Minggu (5/8/18).
Penutupan event yang berlangsung selama 5 hari tersebut ditandai dengan penyerahan sejumlah hadiah dan penghargaan kepada para peserta lomba dalam kegiatan tersebut. Adapun para pemenang hadiah dalam kegiatan tersebut pada kategori lomba anggrek vanda tricolor varietas suavis yaitu juara pertama diraih peserta yang berasal dari Kabupaten Sleman, Riniwati yang berhak mendapatkan Piala Gubernur DIY, sekaligus menjadi The Best Of Show pada lomba kategori tersebut.
Sedangkan juara kedua dalam kategori yang sama, diraih oleh peserta yang berasal dari Magelang yaitu Fachri yang berhak mendapatkan Piala Bupati Sleman serta juara ketiga diraih oleh peserta asal Kabupaten Sleman yaitu Deniar Simamora yang berhak mendapatkan piala Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) DIY.
Dalam hal ini, Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun menyampaikan apresiasi kepada PAI DIY serta jajaran Balai Taman Nasional Gunung Merapi dan pengelola Taman Anggrek Titi Orchids atas terselenggaranya kegiatan festival tersebut.
“Dengan adanya kegiatan ini, kita tidak hanya mempunyai wadah untuk mengenalkan anggrek vanda tricolor kepada masayarakat luas namun juga menjadi daya tarik bagi wisatawan,” kata Sri Muslimatun usai menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba.
Lebih lanjut Sri Muslimatun juga menyampaikan apresiasinya kepada para peserta Festival Anggrek Vanda Tricolor atas antusiasmenya dalam memeriahkan kegiatan tersebut. Menurutnya tujuan dari diselenggarakannya kegiatan tersebut selaras dengan visi Sleman yaitu mewujudkan masyarakat Sleman yang lebih sejahtera dan mandiri pasalnya, kegiatan tersebut dapat memperluas jejaring pasar sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sri Muslimatun menyampaikan harapannya atas kemenangan para peserta lomba Festival tersebut agar dapat menjadi motivasi dalam mengembangkan varietas anggrek vanda tricolor serta mampu meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap flora endemik merapi tersebut.
Vanda tricolor bisa hidup di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (DPL). Budidaya cukup mudah, hanya perlu ketelatenan. Pada usia dua tahun, tinggi pohon sekitar 15 sentimeter, dan terus meninggi hingga beberapa meter.
“Anggrek merapi harum, namun hanya bisa tercium pada pukul 7.00-9.00 pagi,” kata Endang.
Vanda tricolor dinilai bagus jika seluruh daun terlihat segar, ujung akar berkembang, dan bunga indah. Dalam satu pohon, bisa belasan tangkai bunga, umumnya muncul pada Oktober-September. Meski begitu, anggrek ini bisa berbunga sewaktu-waktu.
Comments