STARJOGJA.COM, SLEMAN – Usia harapan hidup rata-rata di Sleman cukup tinggi, yaitu diatas 76 tahun. Hal tersebut disampaikan Bupati Sleman, Sri Purnomo dalam pembukaan Seminar Hari Lanjut Usia Nasional di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Minggu (12/8/18).
Kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup lansia harus terus digiatkan oleh pemerintah. Sri Purnomo menjelaskan bahwa saat ini jumlah usia lanjut di Sleman (usia lebih dari 60 tahun) mencapai 106.107 orang. “Dari jumlah tersebut, 76.34% lansia telah mendapat layanan, dan 67,98% rutin mendapat kunjungan lansia,” kata Sri Purnomo.
Menurutnya selama ini Pemerintah Kabupaten Sleman telah memberikan perhatian pada para lansia diantaranya diwujudkan dengan pemberlakuan KTP seumur hidup, penanganan kesehatan lansia melalui pembinaan kelompok atau Posyandu usia lanjut, pelatihan kader usia lanjut di bidang kesehatan, serta pembinaan senam bugar usia lanjut.
Selain itu Puskesmas di wilayah Kabupaten Sleman merupakan Puskesmas Santun Lansia yang telah memiliki layanan kesehatan untuk lansia. “Puskesmas juga memiliki program prolanis yang bertujuan untuk mendorong para peserta penyandang sakit kronis mencapai kualitas hidup optimal,” tambahnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo mengatakan bahwa mengatakan bahwa angka usia harapan hidup dimulai dari terjaminnya kesehatan bayi yang lahir baik di keluarga maupun lingkungan serta asupan gizi yang diperoleh.
Terkait seminar Hari Lanjut Usia yang dilaksanakan atas kerjasama Dinkes Kabupaten Sleman dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Sleman menurutnya sebagai ajanguntuk menjalin ta
”Tema Seminar tersebut yaitu ’Hidup Bermanfaat di Usia Senja, Lanjut Usia Sejahtera’ yang menghadirkan narasumber Dr, dr. Probosuseno, SE, Sp.PD, K.Ger, FINASIM,” jelasnya.
Kegiatan seminar tersebut diawali dengan senam lansia yang diikuti oleh tamu undangan bersama Wakil Bupati Sleman beserta Ketua TP PKK Kabupaten Sleman.
Comments