STARJOGJA.COM, Sleman – Berawal dari hobby memelihara hewan reptil menjadi awal dibukanya Taman Edukasi Satwa Sato Loka. Taman edukasi satwa Sato Loka ini menjadi tujuan untuk berwisata sekaligus menambah wawasan terhadap hewan.
“Awalnya Bapak pemilik sama anaknya hobby hewan-hewan reptil, kayak ular gitu, trus makin banyak hewannya dijadikanlah kebun binatang mini,” ujar Agatha, Staff Sato Loka pada hari Kamis (01/11/2018).
Taman satwa Sato Loka ini ramai dikunjungi saat hari libur. Terlebih kunjungan dari siswa siswi sekolah yang ingin berwisata sekaligus menambah edukasi.
Baca Juga : Gamol Jadi Desa Wisata Budaya
“Biasanya rame anak sekolah rombongan gitu, gak sekedar liat-liat aja tapi juga nambah edukasi, kan disini juga bisa belajar gimana memerah susu kambing juga bisa,” ujarnya.
Hewan-hewan yang ada di taman satwa Sato Loka ini seperti ular, kura-kura, ikan, kadal , kelinci, marmut dll. Disini juga memiliki peternakan kambing dan peternakan luwak yang hasil dari peternakan ini dapat dimanfaatkan untuk dijual.
“Kita ada sekitar 80 kambing yang diternak, dari kotorannya bisa dijadiin pupuk, susu perahnya juga diolah jadi macem-macem kayak susu, yogurt, eskrim dan sabun. Trus ada anak kambing juga yang bisa dijual,” kata Wahyu, Staff Perternakan.
Taman wisata satwa Sato Loka ada di Jalan Kaliurang KM 23, Dusun Banteng, Hargobinangun, Pakem, Kabupaten Sleman ini memiliki luas sekitar 2 hektar. Setya, pemilik Sato Loka mengatakan koleksi hewan dari peliharaan sendiri dan komunitas pecinta reptil.
“Dari komunitas pecinta reptil, ada juga yang nangkep sendiri, trus ada juga yang dari pasar, jaman dulu ada pasar ngasem. Ini ada juga hewan yang dari 15 tahun yang lalu,” katanya.
Bagi yang ingin berkunjung ke Sato Loka bisa datang pukul 08.30 hingga pukul 17.00 wib. Harga tiket masuk ke wisata satwa ini hanya 15.000 rupiah saja, anda bisa melihat hewan dan bisa menambah pengetahuan tentang hewan tersebut.
Comments