By 
STARJOGJA.COM, Resensi Buku- Rasa-rasanya tidak terlalu banyak buku yang asik kemudian diangkat ke layar lebar. Dari sedikit tersebut, salah satunya adalah kisah fiksi sejarah yang ditulis berdasarkan peristiwa yang pernah terjadi di Negara Matahari Terbit, Jepang.
Jepang yang identik dengan Samurai merupakan subyek yang selalu menggelitik untuk dicermati. Peran Samurai dalam kehidupan sosial di Jepang dapat dikatakan memegang peranan yang cukup penting.
Sebelum periode Kamakura ( 1192 – 1333), peran Kaisar Jepang dalam pemerintahan sangat besar. Namun pada periode Heian, ada perubahan besar-besaran yang mengurangi peran dan kekuasaan Kaisar dalam tata pemerintahan, ketika muncul kelompok-kelompok bangsawan dari keluarga Fujiwara dan Taira yang bersaing untuk mendapatkan kekuasaan dan legitimasi dari Kaisar.
Baca Juga : WhatToReadThisWeekend The Scent Of Sake
Dalam upaya meraih kekuasaan tertinggi dalam pemerintahan, kedua keluarga ini menyewa dan mempekerjakan prajurit-prajurit handal dan terlatih yang dikenal sebagai Samurai.
Lalu, apa hubungannya Samurai dengan Ronin?
Sejatinya, Ronin adalah sebutan bagi Samurai yang kehilangan atau terpisah dari tuannya di zaman feodal Jepang (1185-1868). Samurai menjadi kehilangan tuannya ketika tuannya mati, atau akibat hak atas wilayah kekuasaan sang tuan dicabut oleh pemerintah.
Samurai yang tidak lagi memiliki tuan tidak bisa lagi disebut sebagai Samurai, karena Samurai adalah “pelayan” bagi sang tuan.
Dalam tradisi Samurai, Ronin memiliki derajat yang rendah, sehingga mereka hanya memiliki dua pilihan, yaitu menjadi orang bayaran atau turun pangkat dalam kemiliteran.
Ironis bukan?
Ada banyak kisah pembalasan dendam Ronin terhadap kematian tuannya. Namun yang paling terkenal dan menjadi legenda nasional Jepang adalah ‘Kisah 47 Ronin’.
Meskipun memiliki fakta sejarah yang jelas, namun keterangan rinci tentang peristiwa ini sangat kabur.
Kisah 47 Ronin memiliki berbagai versi dan sudut pandang. Salah satunya versi John Allyn, yang cetakan pertamanya diterbitkan pada tahun 1970.
Salah satu novel yang sangat menarik, selain karena memang saya adalah penikmat sejarah, namun di dalamnya kita juga mengambil pelajaran yang sangat berharga tentang kesetiakawanan, pengorbanan, kesetiaan dan keteguhan hati dalam memegang prinsip.
Tapi, jangan kaget jika nanti anda memutuskan untuk membaca novel dan kemudian menonton versi layar lebarnya. Akan ada kejutan disana.
Penasaran?
Memang itu tujuan saya.
Judul buku : 47 Ronin
Penulis : John Allyn
Penerbit : Matahati
ISBN : 9791141061
Comments