STARJOGJA.COM. JOGJA – Terminal Giwangan siapkan rencana untuk menghadapi lonjakan penumpang di libur akhir tahun. Rencana operasional periode angkutan natal dan tahun baru 2018 ini dimulai hari ini kamis 20 Desember 2018 sampai dengan 2 Januari 2019.
“Perkiraan arus mudik natal tanggal 22 Desember 2018 dan arus baliknya selasa 25 Desember 2018. Perkiraan tahun baru 28 Desember 2018, kalo arus baliknya 1 januari 2019,” ujar Aji Fajar, Petugas Satuan Pelayanan Terminal Tipe A/2A Giwangan, kepada Star Jogja.com, Kamis (20/12)
Baca juga : Basarnas Jogja Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru 2019
Ia menjelaskan Hingga Kamis siang, kepadatan penumpang masih belum terlihat di terminal Giwangan. Terhitung sampai 20 Desember 2018 pukul 12.00 WIB tercatat untuk total bus yang keluar kota mencapai 1355 unit bus, dan 1347 unit bus yang datang ke terminal Giwangan.
“Kalo kelonjakan besar memang belum ada disini, dari aplikasi hingga saat ini jumlah penumpang yang datang itu sebanyak 8000 dan yang berangkat 13000,” ujarnya.
Demi memaksimalkan pelayanan penumpangnya, satuan pelayanan terminal Tipe A/2A Giwangan juga mengantisipasi apabila terdapat keterlambatan datangnya bus akibat krmacetan. Petugas menyiapkan armada bus tambahan dengan menggunakan bus cadangan dari beberapa agen travel di Jogja.
“Ya kalo untuk harga tiket yang memakai bus cadangan ini, kita serahkan ke agen penyedia bus,” ujarnya.
Arus bus keluar kota yang paling banyak penumpangnya ialah tujuan ke Surabaya dan Jakarta. Ia menyebut Harga tiket di terminal Giwangan untuk kelas ekonomi sudah di tentukan oleh pemerintah tetapi untuk bus Patas atau AC harganya akan diserahkan ke perusahaan bus.
Comments