By 
STARJOGJA.COM, Info – 24 peserta berlomba untuk menjadi operator alat berat di Kronggahan, Godean, Sleman DI Yogyakarta. Lomba Cat Global Operator Challenge digelar oleh PT Trakindo Utama (Trakindo), penyedia solusi alat berat Caterpillar.
“Ini event pertama, maka belum pernah diuji siapa yang terbaik tapi pengalaman di lapangan operator Indonesia handal. Yang sangat handal itu di Indonesia,” kata Tema Mendrofa, General Manager Java Trakindo di lokasi lomba Kamis (1/8/2019).
Menurut Tema saat ini Indonesia yang terus berkembang memang membutuhkan operator alat berat demi memnuhi pembangunan. Namun saat ini operator alat berat di Indonesia sangat handal.
Baca Juga : Alat Berat Rusak, Pengaruhi Timbunan Sampah di Jogja
“Banyak operator dalam negeri yang handal. Tidak perlu menggunkan operator alat berat dari luar negeri. Orang kita cukup handal, bahkan termasukyang paling handal,” katanya.
Acara lomba Cat Global Operator Challenge di Yogyakarta ini menjadi pemantik para operator agar lebih berkembang lagi dan beradu ketrampilan dan skill dalam menggunakan alat berat. Sebab, saat ini pekerjaan menjadi seorang operator alat berat sangat menjanjikan.
“Sangat menjanjikan karena melalui event ini mendorong operator agar beradu ketrampilan. Market kita nomor dua setelah Amerika,” katanya.
Bagi peserta yang memenangkan lomba Cat Global Operator Challenge di Yogya akan dikirim ke Jakarta untuk babak Final. Setelah itu pemenang nasional akan dikirim ke regional asia di Jepang.
“Mewakili Indonesia ke Jepang dan tahun depan di Texas internationalnya,” katanya.
Pekerjaan menjadi operator alat berat itu juga harus memenuhi sertifikasi dari Departemen Ketenagakerjaan. Namun pihaknya juga memiliki lembaga untuk sertifikasi operator alat berat.
“Operator handal harus ditraining baik perusahaan atau alat berat seperti kami. Kami jual alat kami lakukan training. Kami kerjasama dengan SMK yang menjadi sumber tenaga yang kami didik. Yang menghasilkan operator handal,” katanya.
Sementara itu Lomba Cat Global Operator Challenge juga akan digelar di Palembang dan Jakarta setelah sebelumnya di gelar di Banjarmasin, Makasar dan Yogyakarta.
Salah satu peserta dari PT Utama Karya Infrastruktur Pekanbaru Edi Dharmawan mengatakan selama mengikuti lomba ini mendapatkan pengalaman. Walaupun terbiasa menggunakan alat berat serupa tapi berebda ketika menjalankan saat lomba.
“Grogi karena kita biasa ga diliat orang banyak jadi ya grogi aja. Kalo alat beratnya kita juga biasa tapi yang ini sudah elektrik semua monitornya dll,” katanya.
Ia selama ini belajar menggunakan alat berat dari temannya sesama pekerjaan operator. Selama menjadi operator ia pun harus melalui sertifikasi pekerjaan operator.
“Dua bulan tiga bulan sudah bisa. Kita dapat sertifikat dari Depnaker. Kita dapat Sertifikasi surat ijin operator,” katanya.
Comments