STARJOGJA.COM, SLEMAN – Mobil listrik UGM yang diberi nama Arjuna siap mengikuti kompetisi mobil balap di Formula Society of Automotive Engineers Internastional (FSAE) jepang pada 27-31 Agustus mendatang. Kompetisi ini akan diikuti 98 tim dari berbnagai negara. Rencannya tim arjuna akan mengikuti lomba untuk kategori kalsifikasi kendaraan mobil listrik formula.
Ariestyan Hermawan , ketua tim Arjuna mengatakan keikutsertaan kali ini merupakan untuk kedua kalinya di kompetisi mobil balap ini. Sebelumnya tim Arjuna mengikuti kompetisi pada tahun 2017 lalu.
“Waktu itu kita tim pertma dari Indonesua dalam kelas EV (electric vehicle),” kata Hermawan sebelum pelepasan mobil tersebut bersama tim perancang yang akan bertolak ke Jepang mengikuti Formula Society of Automotive Engineers Internastional (SAE) di Balairung UGM, Kamis (15/8).
BACA JUGA : Mengatasi Mobil Tidak Bisa Distater
Meski tahun lalu tidak ikut serta, namun pihaknya menargetkan bisa meraih pretasui dalam kategorui best presentation dan best overall result in ASEAN participant.
“Target kita bisa raih The best presentation,” katanya.
Bukan hanya keikutsertaan dalam kompetisi, ia mengharapkan dengan pengembngan mobil listrik ini bisa terus mendorong inovasi pengembanngan mobil listrik karya anak bangsa. “Kita ingin terus mengembangkan mobils listrik hasil karya anak bangsa di kancah internasional,” katanya.
Dekan Fakultas Teknik UGM Prof. Ir. Nizam, Ph.D., mengaapresiasi kegigihan dari anggota tim arjuna yang sudah mampu mengtasai berbagai tantangan dari mulai model pengembangan hingga pencarian dana sponsor agar bisa berangkat kompetisi ke Jepang.
”Selamat berlomba dan bisa menenangkan kompetisi agar bisa memberikan yang terbaik,” katanya.
Selain melepas tim mobil balap formula, UGM juga melepas tim gadjah Mada Aerospace Team (GMAT) yang akan mengiki kompstisi muatan roket dan kompetisi muatan balon atmosfer yang diselengrakan oleh Lembaga Penerbagnan dan Antrika Nasional (LAPAN). Kompetisi akan berlangsung di Pantai Santolo, Garut, Jawa Barat pada 23-25 Agustus mendatang
Comments