STARJOGJA.COM, HEALTH – Selama ini mungkin kita sudah cukup mengenal dengan sistem kerja 5 hari atau 5 hari kerja. Namun ternyata ada sebuah perusahaan ternama yang tidak hanya menerapkan 5 hari kerja akan tetapi justru 4 hari kerja.
Hal ini dilakukan untuk menjaga keseimbangan kehidupan kerja. Di Jepang beberapa kali dilaporkan orang-orang bekerja hingga meninggal bunuh diri karena stres berlebih, sebuah fenomena yang disebut karoshi.
Terkait hal tersebut perusahaan teknologi Microsoft baru-baru ini coba menerapkan pola kerja 4 hari dalam seminggu di Jepang. Pada bulan Agustus setiap hari Jumat kantor diliburkan sehingga sekitar 2.280 karyawan punya waktu ekstra untuk istirahat.
Baca juga: Tetap Produktif Saat Bekerja di Masa Slow Day
Hasilnya Microsoft melaporkan produktivitas meningkat hingga 40 persen bila dibandingkan pada periode yang sama di tahun sebelumnya.
Mengutip Detik.com pada Selasa (5/11/2019), Microsoft akan melakukan eksperimen lainnya di Jepang tahun 2019 ini. Karyawan akan ditanya tentang ide mereka untuk meningkatkan keseimbangan kehidupan kerja, efisiensi, dan bagaimana cara mengajak perusahaan lain agar ikut menerapkannya.
Stres di tempat kerja sudah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai penyakit. Dalam rapat di Jenewa Mei lalu, WHO membuat ketetapan yang mengakhiri debat panjang tentang definisi burnout atau kehilangan semangat kerja.
WHO dalam International Classification of Disease (ICD) terbaru mendefinisikan burnout sebagai ‘sindrom yang dikonseptualisasi sebagai hasil dari stres kronis di tempat kerja yang tidak terkelola dengan baik’.
Comments