STARJOGJA.COM, JOGJA– Jumlah Wisman ke DIY Selama Oktober Turun. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke DIY melalui pintu masuk Adisutjipto pada Oktober 2019 turun 10,12 persen dibanding jumlah kunjungan pada September 2019.
BPS DIY mencatat ada penurunan 10.655 kunjungan menjadi 9.577 kunjungan. Kepala BPS Daerah Istimewa Yogyakarta, Johanes De Britto Priyono, M.S mengatakan jika dibandingkan dengan Oktober 2018, jumlah kunjungan wisman Oktober 2019 mengalami penurunan sebesar 17,53 persen.
” Sepuluh negara asal wisatawan mancanegara yang mendominasi kunjungan ke Daerah Istimewa Yogyakarta pada periode Januari hingga Oktober 2019 yaitu Malaysia, Singapura, Perancis, Tiongkok, Jerman, Amerika Serikat, Jepang, India, Inggris, dan Spanyol,” jelasnya kepada Starjogja.com, Senin (02/12).
BACA JUGA : NYIA Diyakini Tingkatkan Kunjungan Wisatawan Asing
Menurutnya, Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dari sepuluh negara tersebut mencapai 74,01 persen dari jumlah seluruh kunjungan wisatawan mancanegara ke Daerah Istimewa Yogyakarta selama Januari hingga Oktober 2019. Pada Bulan Oktober 2019 terjadi penurunan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 10,12 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
” Penurunan jumlah wisman paling besar berasal dari Perancis sebesar 51,89 persen, diikuti oleh Spanyol dan Inggris dengan penurunan berturut-turut sebesar 44,21 persen dan 30,86 persen,” lanjutnya.
BPS DIY juga mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang di Daerah Istimewa Yogyakarta Bulan Oktober 2019 sebesar 59,92 persen, mengalami kenaikan sebesar 8,32 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya yang tercatat 51,60 persen. TPK hotel non bintang sebesar 28,76 persen, mengalami kenaikan sebesar 0,42 poin dibandingkan TPK Bulan September 2019.
” Rata-rata lama menginap tamu di hotel bintang pada Bulan Oktober 2019 mencapai angka 1,61 hari dan hotel non bintang mencapai 1,36 hari,” terangnya.
Comments