STARJOGJA.COM, Info – Berhati-hatilah saat memarkir motor kesayangan, jangan sampai motor yang kita gunakan setiap hari untuk mendukung aktifitas kerja hilang ditangan maling. Data kepolisian menunjukkan jika setiap bulannya sekitar 7 sampai 8 motor hilang di Kota Jogja.
Dengan angka tersebut Kapolresta Jogja Kombes Polisi Armaini mengatakan kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Kota Jogja menonjol.
“Kasus pencurian kendaraan bermotor di Kota Jogja menonjol, menonjolnya dikarenakan menurut data di tahun 2019, rata-rata setiap bulan 7 sampai 8 motor hilang,” katanya saat acara gelar perkara kasus Curanmor di Mapolresta Jogja pada Selasa, (11/2/2020).
Baca Juga : Awas Ratusan Sepeda Motor Hilang di Jogja
Angka tersebut masih sama dengan awal tahun 2020 di bulan Januari, dimana laporan kehilangan yang diterima pihak kepolisian juga mencapai sekitar 6 laporan kehilangan.
Banyaknya kasus Curanmor yang ada di Kota Jogja, Armaini mengaku pihaknya akan selalu melakukan pengejaran pelaku Curanmor yang meresahkan masyarakat tersebut. Hal ini dibuktikan dengan dilakukannya penangkapan pelaku Curanmor dengan mengamankan 6 kendaraan bermotor dari salah satu pelaku berinisial AAS (50), warga asal Nusukan, Banjarsari, Kota Surakarta.
Atas maraknya kasus kehilangan sepeda motor tersebut orang nomer satu di Kepolisian Kota Jogja tersebut menghimbau agar masyarakat lebih waspada saat meninggalkan, atau memarkirkan kendaraannya. Ia menyarakan agar menggunakan kunci tambahan.
Polisi berhasil mengamankan pelaku setelah mendapatkan laporan dari korban bernama Sri Sumijah warga Jogoyudan, Jetis, Kota Jogja. Setelah dilakukan penyelidikan polisi berhasil mengamankan pelaku di daerah Boyolali, Jawa Tengah.
Sementara itu saat ditanya wartawan, pelaku mengaku menjual barang hasil curian tersebut secara online. Namun sampai akhirnya diamankan polisi, pelaku mengaku belum berhasil menjual motor hasil curian tersebut.
Comments