STARJOGJA.COM, JOGJA – JPW Dorong Pemkot Yogyakarta Lapor Polisi soal hilangnya Guiding block di area kawasan pedestrian Jalan Suroto Kotabaru.
Raibnya ratusan guiding block dikawasan pedestrian Kotabaru Yogyakarta bukan kali pertama karena pada pertengahan bulan Februari 2019 juga ada ratusan guiding block yang raib. Selain kasus serupa juga terjadi di kawasan pedestrian Malioboro Yogyakarta.
Jogja Police Watch (JPW) mendorong pihak Pemerintah Kota Yogyakarta dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) untuk melaporkan kasus kembali raibnya ratusan guiding block di kawasan pedestrian Kotabaru Yogyakarta.
” Jika memang benar raibnya ratusan guiding block dikawasan pedestrian Kotabaru Yogyakarta dicuri orang, segera lapor ke polisi,” kata Baharudin Kamba, Humas JPW, kepada Starjogja.com, Senin ( 17/02).
Selain itu pada awal Januari 2019, pihak pengembang yang mengerjakan proyek pedestrian Kotabaru Yogyakarta pernah melaporkan kasus pencurian guiding block ke pihak kepolisian. Namun hingga kini belum ada kejelasan atas laporan tersebut.
” Mengingat saat ini masa pemeliharaan yang menjadi penanggungjawab yakni pelaksana proyek pedestrian Kotabaru Yogyakarta sudah habis, maka alangkah baiknya raibnya ratusan guiding block dilaporkan ke pihak kepolisian,” lanjut Kamba.
Forum pemantau independen (Forpi) Kota Yogyakarta kembali melakukan pemantauan guiding block yang berada di kawasan pedestrian jalan Suroto Kotabaru Yogyakarta, Minggu (16/02/2020) sore.
Sepanjang depan gedung Bentara Budaya Yogyakarta hingga depan kantor Partai Golongan Karya (Golkar) DIY ada sebanyak 101 guiding block yang hilang. Yang paling banyak adalah diutara Kantor Badan Urusan Logistik (Bulog) Yogyakarta yakni sebanyak 25 guiding block yang hilang. Di jalan ini memang rentan terlepas karena karena sering dilintasi kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat.
Terkait dengan kembali hilangnya guiding block yang berada di kawasan pedestrian jalan Suroto Kotabaru, Forpi berharap OPD terkait dapat segera memperbaikinya. Jika tidak segera diperbaiki, maka akan menyulitkan para penyandang tuna netra untuk mengakses petuntuk berupa guiding block yang hilang.
Selain itu juga perlu ada penambahan CCTV dikawasan pedestrian jalan Suroto Kotabaru Yogyakarta.
Comments