STARJOGJA.COM,GUNUNGKIDUL – Upaya Pencarian Supardiyono yang hilang membuahkan hasil. Nelayan Supardiyono ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Senin Pagi.
Humas Basarnas DIY Pipit Eriyanto mengatakan jenasah korban ditemukan oleh nelayan yang tengah melaut. Jenasah ditemukan pada pukul 09.30 WIB, 10 meter dari tempat kejadian kecelakaan laut.
” Pada jam 09:30 WIB satu kapal nelayan yang melakukan aktifitas menarik jaring melihat benda terapung dan kemudian di dekati. Setelah di dekati benda tersebut adalah sesosok jenazah,” jelasnya.
Salah satu ABK kapal nelayan langsung menghubungi petugas SAR yang tengah melakukan operasi penyisiran di laut. Dua kapal SAR baron dan kapal basarnas merapat ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah ke kapal.
” Jenazah kemudian dimandikan ke pos SAR baron selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” lanjutnya.
Supardiyono, nelayan asal Desa Kanigoro, Saptosari dinyatakan hilang di kawasan Pantai Grigak, Desa Girikarto, Minggu (23/2/2020) dini hari. Diduga korban terpleset saat akan menarik krendet, jaring yang biasa digunakan menangkap lobster.
Kejadian nahas yang menimpa Supardiyono bermula saat ia bersama-sama dengan Sunyoto (sesama nelayan darat) pergi memasang krendet di Pantai Grigak.
Sayangnya saat saksi akan mengajak pulang dengan menghampiri korban tidak juga ditemukan di area pemasangan jaring. Infromasi hilangnya salah seorang darat ini kemudian dilaporkan ke petugas SAR Satlinmas Wilayah II DIY.
Comments