STARJOGJA.COM, Info – Bertambahnya jumlah pasien positif corona di DI Yogyakarta membuat berbagai lembaga menerapkan kebijakan masing masing seperti bekerja dari rumah hingga sekolah online. Soal salat Jumat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sleman memastikan seluruh masjid di Sleman tetap menggelar salat Jumat berjemaah. Warga yang sedang sakit dianjurkan untuk melaksanakan salat zuhur di rumah.
Namun begitu ada satu masjid di Sleman yang tidak menggelarnya yaitu Masjid UGM. Masjid UGM yang ada di dalam kampus UGM ini memiliki alasan kenapa tidak menggelar salat Jumat.
Baca juga : Positif Corona Covid-19 di DIY Jadi 4, Pusat Sebut 5
Takmir Masjid Kampus UGM terpaksa meniadakan kecamatan salat Jumat berjamaah. Tidak hanya itu, takmir juga meniadakan kegiatan-kegiatan yang mendatangkan banyak orang. “Untuk sementara, kami tiadakan solat Jumat berjemaah besok pada tanggal 20 Maret sambil melihat situasi ke depan,” kata Ketua Takmir Masjid UGM, Maschuri, Kamis (19/3/2020).
Baca juga : Jamaah Batuk, Demam Diimbau Salat di Rumah
Dia menambahkan Masjid UGM tidak menggelar salat Jumat hingga tiga pekan ke depan. Pertimbangannya adalah situasi yang harus dicermati sehubungan dengan Covid-19. Selain itu, jemaah masjid kampus UGM selama ini didominasi oleh mahasiswa kampus UGM.
“Karena kegiatan kampus diliburkan, maka kebutuhan untuk menyelenggarakan solat Jumat berjamaah dikatakan tidak diperlukan lagi,” katanya.
Baca Juga :2 Positif Corona di DIY Dirawat di Kota Jogja dan Bantul
Sumber : Harianjogja
Comments