STARJOGJA.COM, Info – Humas Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Hendri Firzani, mengatakan bahwa pengusaha nasional Bob Hasan menderita kanker paru sebelum meninggal di RSPAD Gatot Soebroto, Selasa (31/3/2020).
“Kankernya sebenarnya sudah dideteksi tiga bulan lalu, dari bulan Januari. Sempat kemoterapi dua kali, karena kondisi faktor usia, jadi mau kemoterapi ketiga beliau drop, terus dirawat di RSPAD,” ujarnya melalui sambungan telfon kepada Bisnis, Jakarta, Selasa (31/3/2020).
Hendri menuturkan Bob dirawat di RSPAD Gatot Soebroto hampir tiga minggu sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Bob rencananya akan dimakamkan di Unggaran, Semarang.
“Satu kompleks pemakaman dengan ayahanda beliau, Pak Gatot Subroto, di Unggaran,” terangnya.
Baca Juga : Dugaan Pembobolan Dana Nasabah di PT BNI
Keluarga dekat Bob akan mengikuti rombongan mengantarkan jenazah dari rumah duka, di Jalan Sinjaya, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, menuju Unggaran, Semarang.
Pengusaha Ucapkan Bela Sungkawa
Pengusaha nasional yang juga tokoh Partai Golkar, Aburizal Bakrie, mengungkapkan dukanya atas meninggalnya Bob Hasan.
Pengusaha nasional Bob Hasan meninggal di RSPAD Gatot Soebroto pada Selasa (31/3/2020), pukul 11.00 WIB. Bob meninggal karena sakit kanker paru. Dia sempat dirawat dan menjalani kemoterapi dua kali.
Aburizal lewat cuitannya di akun Twitter @aburizalbakrie menulis turut berduka atas meninggalnya Mohammad Hasan atau yang biasa dipanggil Bob Hasan.
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu juga mengucapkan duka cita atas meninggalnya Bob Hasan lewat akun Twitter @ msaid_didu,.
Bob Hasan lahir di Semarang Jawa Tengah pada 24 Februari 1931. Dia adalah pengusaha dan pernah menjabat Menteri Perindustrian dan Perdagangan Indonesia pada Kabinet Pembangunan VII.
Bob Hasan sejak kecil diasuh sebagai anak oleh Jenderal Gatot Subroto. Namanya mencuat karena berbisnis dalam industri kayu.
Sumber : Bisnis
Comments