STARJOGJA.COM, Info – Bulog DIY menyiapkan langkah cepat dalam menghadapi perubahan zaman dan teknologi salah satunya kolaborasi dengan berbagai pihak. Kolaborasi ini dilakukan dengan salah satu layanan e-commerce.
“Dari akhir Februari 2020 untuk Kanwil Jogja,” kata Juaheni Pimpinan Wilayah Perum Bulog Yogyakarta Jumat (3/4/2020).
Juaheni mengatakan kolaborasi ini untuk menjalankan tugas pemerintah dalam menjaga ketersediaan, keterjangkauan, serta mewujudkan stabilisasi bahan pangan di masyarakat. Perum Bulog Kanwil Yogyakarta menjawab tantangan tersebut dengan meluncurkan layanan e-commerce bagi masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya untuk mempermudah masyarakat mendapatkan akses pangan pokok khususnya beras, saat ini sudah dapat diakses dengan lebih mudah dan cepat.
“Dengan layanan pembelian bahan pangan BULOG yang bisa diakses secara online di “ipanganandotcom” yang ada di aplikasi belanja “Shopee” masyarakat lebih praktis dalam berbelanja bahan pangan, cukup klik dari gadget anda, barang pangan seperti beras sdh diantar sampai rumah. Langkah ini juga mendukung gerakan #dirumahsaja dan mewujudkan #socialdistancing,” katanya.
Juaheni mengatakan hingga saat ini pihaknya baru menggandeng 1 layanan e-commerce. Menurutnya ada peningkatan penjualan dari layanan ini di Yogyakarta.
“Sudah terlihat ada peningkatan,” katanya.
Walaupun layanan baru ini sudah berjalan, namun pihaknya tetap memiliki kendala dalam pelayanannya. Tidak dipungkiri di tengah kondisi Virus Corona saat ini kendala dihadapi Bulog.
“Kendala tetap ada dalam pengantaran karena beberapa tempat mengisolasi wilayah, tapi untuk bahan pangan diijinkan untuk pengantaran,” katanya.
Juaheni menyebut dalam melaksanakan layanan pihaknya sudah dibekali dengan aturan yang jelas dalam pencegahan penyebaran virus Corona Covid-19. Termasuk di dalamnya soal pengemasan produk dalam kondisi waspada Covid-19 saat ini.
“Sudah ada protap dalam pengemasan produk,” katanya.
Bulog menyebut stok pangan di DIY aman di masa penyebaran virus Corona ini. Menurutnya ketersediaan bahan pangan hingga beberapa bulan sudah aman.
“Ketersediaan pangan untuk masyarakat aman. Stok masih aman untuk 4 bulan,” katanya.
Comments