STARJOGJA.COM, Info – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap bahwa pihaknya telah mempersiapkan tempat-tempat perawatan alternafif bagi pasien Covid-19 di wilayah DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan Anies dalam rapat bersama tim pengawas penanggulangan Covid-19 DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar, Kamis (16/4/2020).
Anies menjelaskan bahwa hal itu didasarkan pada proyeksi para ahli, bahwa DKI Jakarta memiliki potensi mencapai 8.000 kasus Covid-19.
Baca Juga : 2 Positif Corona di DIY Dirawat di Kota Jogja dan Bantul
“Bila dari 8.000 kasus itu 20 persen saja membutuhkan pelayanan, untuk pelayanan rumah sakit 20 persen, maka itu sudah sangat membebani kita,” ungkap Anies.
Oleh sebab itu, Anies kini tengah mengupayakan tempat-tempat di DKI Jakarta menampung pasien dengan kapasitas besar, apabila terjadi tren peningkatan jumlah kasus secara terus-menerus.
Baca Juga : Kapan Indonesia Seperti Ini, Gaji PM Malaysia dan Menteri Dipotong Untuk Corona
“Ini sudah kita lakukan kira-kira 3 minggu yang lalu ditentukan. Ada GOR, ada tempat-tempat gedung pertemuan besar, sasana krida, dan lain-lain yang tempat ini bila sampai jumlah kasus meningkat, maka bisa menjadi tempat alternatif,” ungkapnya.
Menurut Anies, tempat-tempat yang telah dipersiapkan ini diharapkan mampu membantu tempat perawatan alternatif yang juga telah dipersiapkan pemerintah pusat, yakni Wisma Atlet yang telah mampu menampung 1.300 kasus dan akan ditingkatkan hingga 4.000 kasus.
Sumber : Bisnis
Comments