STARJOGJA.COM, BANTUL – SAR Satlinmas Wilayah II DIY menemukan jasad anak laki-laki berusia empat tahun yang diduga sebagai salah satu korban kecelakaan laut di Pantai Goa Cemara, Bantul beberapa hari lalu.
Korban ditemukan mengambang di kawasan Pantai Wediombo, Kalurahan Jepitu, Kapanewon Girisubo, Senin (10/8) pagi.
Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II DIY, Surisdiyanto mengatakan, pihaknya menemukan jasad seorang anak laki-laki berumur empat tahun. Diduga kuat temuan ini erat kaitannya dengan korban laka laut di Pantai Goa Cemara. Pasalnya, di wilayah Gunungkidul tidak ada laporan korban hilang akibat kecelakaan laut.
Baca juga : Pencarian Korban Kecelakaan Laut Hingga Sepekan
“Sekarang sudah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Untuk kepastian masih harus menunggu hasil pemeriksaan dari tim medis,” kata Suris saat dihubungi, Senin siang.
Menurut dia, penemuan mayat ini bermula akitivitas nelayan yang mencari lobster di kawasan Pantai Poktunggal, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus pada Senin pagi. Saat sedang melaut, seorang nelayan melihat sesok jasad yang mengambang. Temuan ini pun dilaporkan ke tim SAR dan petugas langsung menuju lokasi untuk proses evakuasi.
Meski demikian, sambung Suris, saat petugas SAR sampai di lokasi penemuan, jasad sudah bergeser. Tim pun melakukan penyisiran ke arah timur hingga menemukan jasad tersebut di kawasan Pantai Wediombo. “Jasad terseret ombak hingga bergeser dari titik temuan awal,” imbuhnya.
Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I DIY, Sunu Handoko. Menurut dia, temuan jasad itu berada di arean wilayah I, namun proses evakuasi dilakukan oleh tim dari SAR Satlinmas Wilayah II. Hal ini dikarenakan adanya pergeseran karena terbawa arus hingga jasad mengambang di kawasan perairan Pantai Wediombo.
Humas Basarnas DIY, Pipit Eriyanto mengatakan, untuk kepastian tetang temuan jasad di perairan Gunungkidul, pihaknya masih menunggu hasil dari tim DVI terkait dengan identitas korban.
“Masih menunggu sehingga kepastiannya menunggu hasil dari tim DVI,” katanya.
Sumber : JIBI/Harianjogja.com
Comments