STARJOGJA.COM, JOGJA – Dalam tinjauan di Stasiun Tugu Jogja, Wali Kota Jogja Haryadi Suyuti mengapresiasi penerapan protokol kesehatan (prokes) dan pelayanan pada penumpang. Kunjungan Haryadi itu dalam rangka memastikan kelancaran pelayanan kereta api. Ia meninjau Stasiun Tugu dari pintu kedatangan penumpang, ruang tunggu, sampai tempat rapid tes antigen.
“Apresiasi saya pada teman-teman kereta api yang telah melaksanakan ini dengan sebaik-baiknya. Semoga informasi ini tidak menjadi kesulitan baru bagi masyarakat yang ingin ke Jogja. Tidak perlu cancel [untuk berkunjung ke Jogja], kecuali sakit,” kata Haryadi usai tinjauan di Stasiun Tugu pada Kamis (24/12).
Stasiun Tugu menjadi tinjauan lantaran banyak masyarakat yang menggunakan moda transportasi kereta api. Haryadi melihat dalam sepekan terakhir, mulai banyak wisatawan yang datang ke Jogja.
Baca juga : Masuk Jogja Wajib Swab Antigen
“Kita enggak tetutup, kita terbuka untuk wisatawan. Bahasa saya please welcome, tapi prokes harus terjaga,” kata Haryadi.
Selain menerapkan prokes, Haryadi juga meminta para penumpang baik yang masuk atau keluar Jogja membawa hasil rapid tes antigen atau PCR dengan hasil negatif.
“Apabila Kartu Tanda Penduduk itu identitas diri, hasil tes rapid antigen atau PCR itu identitas kesehatan,” kata Haryadi.
Haryadi juga mengimbau masyarakat untuk tidak menjadikan prokes dan rapid tes antigen atau PCR sebagai beban dalam sebuah perjalanan. Tapi menjadikan hal itu sebagai gaya hidup.
“Mau perjalanan, mau masuk atau keluar [Jogja], jadikan jaga kesehatan sebagai life style baru kita,” kata Haryadi.
Sumber : JIBI/ Harianjogja.com
Comments