STARJOGJA.COM, Gunung Kidul – Wisata alam Gunung Kidul sudah tidak lagi diragukan keindahannya. Banyak destinasi wisata Gunungkidul yang sejak dahulu sampai saat ini masih bahkan tetap ramai dikunjungi oleh banyak orang dari berbagai daerah, satu diantaranya adalah Air Terjun Sri Gethuk.
Nama Sri Gethuk sendiri berasal dari kata “thuk” yang merupakan bunyi dari kethuk, salah satu instrumen gamelan dan dimiliki oleh jin bernama Anggo Meduro yang disimpan di daerah Air Terjun Sri Gethuk. Menurut mitosnya pada waktu-waktu tertentu akan terdengar suara alat musik gamelan dari arah lokasi wisata.
Baca juga : Pendapatan Sri Gethuk Tembus Rp1,9 Miliar
Air terjun yang terletak di Desa Bleberan, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunung Kidul ini lebih unik jika dibandingkan dengan air terjun lainnya. Air Terjun Sri Gethuk berada di sebuah tebing yang disebelahnya terdapat aliran sungai yang cukup deras.
Sehingga jika ingin menuju ke air terjun maka harus menyusuri sungai dengan jarak kurang lebih 700 meter. Ada dua pilihan rute untuk mencapai air terjun. Pertama, pengunjung dapat melewati jalan setapak naik turun bukit berupa tangga-tangga yang di semen.
Atau opsi yang kedua menaiki perahu drum yang dibuat dan disediakan oleh pengelola wisata Air Terjun Sri Gethuk dan 10 hingga 15 menit kemudian akan langsung sampai di Air Terjun Sri Gethuk.
“Tempatnya sejuk, fasilitasnya disini juga lengkap, anak-anak juga suka bisa bermain air di air terjun, cocok untuk liburan keluarga,” tutur Anis, seorang wisatawan asal Pekalongan.
Fasilitas di Air Terjun Sri Gethuk saat ini sudah cukup lengkap mengingat sempat terjadi kerusakan yang cukup parah diakibatkan banjir bandang yang melanda pada tahun 2017 silam. Banjir ini menyebabkan kerugian hingga ratusan juta sehingga memerlukan dana yang besar pula untuk mengembalikan kawasan Air Terjun Sri Gethuk seperti semula.
Fasilitas Air Terjun Sri Gethuk ada saat ini pun sudah membaik seperti tempat parkir yang luas, toilet, warung-warung makan yang menjajakan makanan khas Gunung Kidul, toko-toko souvenir dan oleh-oleh, musala, dan perahu wisata.
Untuk bisa memasuki kawasan Air Terjun Sri Gethuk pengunjung perlu membayar retribusi sebesar Rp15.000 per orang yang sudah termasuk fasilitas parkir dan toilet. Dan untuk menaiki perahu menuju air terjun pengunjung harus membayar Rp5.000 sekali menaiki perahu.
Penulis : Diasta Nikki
Comments