STARJOGJA.COM, KULONPROGO – Sebanyak 62 penghuni asrama di Desa Tirtorahayu, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo terkonfirmasi COVID-19. Dengan temuan kasus ini menambah jumlah konfirmasi virus corona baru itu menjadi 20.941 kasus.
“Kami mendapatkan hasil pemeriksaan laboratorium, ada tambahan satu klaster baru yakni Asrama Tirtorahayu, Galur, tercatat 62 penghuni asrama yang rata-rata anak sekolah SMA terkonfrimasi COVID-19,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati dikutip dari antara.
Ia mengatakan jumlah total penghuni asrama 97 orang dan 10 pendamping asrama sehingga 60 persen penghuni asrama terkonfirmasi COVID-19, sedangkan sisanya negatif.
Klaster ini diawali dari pelaksanaan penapisan vaksinasi anak sekolah pada 24 Agustus, di mana ditemukan 11 siswa yang akan mengikuti vaksinasi mengalami anosmia selama satu minggu terakhir.
Hari berikutnya dilakukan pelacakan di asrama, ditemukan bahwa pada Minggu kedua dan ketiga Agustus, beberapa anak mengalami anosmia. Pada 26 Agustus dilakukan tes usap dengan hasilnya 62 penghuni asrama terkonfirmasi COVID-19.
“Saat ini, 62 anak sedang dievakuasi dari asrama menuju isoter Rusunawa Giripeni. Saat ini dalam proses pemisahan dengan teman-temannya di asrama yang dinyatakan negatif,” katanya.
Baning mengatakan hasil pelacakan diduga kasus ini disebabkan beberapa siswa asrama yang pulang atau datang dari wilayahnya, ternyata mengalami gejala anosmia namun tidak dilaporkan ke puskesmas.
“Yang bersangkutan sudah lapor ke pendamping, tetapi tidak dilaporkan kepada puskesmas. Mereka datang dari Kalimantan dan Cilacap yang diduga menjadi penyebab munculnya klaster ini,” katanya.
Sumber : Antara
Comments