STARJOGJA.COM, Info – Praktisi teknologi informasi, Ainun Najib mendorong para santri untuk dapat menguasai sains dan teknologi. Menurutnya, di era sekarang ini tidak cukup hanya modal kemampuan, tapi juga perlu penguasaan.
“Di era saat ini visi yang besar itu hanya bisa dicapai dengan penguasaan bukan hanya kemampuan tapi betul-betul menguasai dan unggul di bidang sains dan teknologi,” ungkapnya dikutip dari laman NU Online, Jumat (4/2/2022).
Oleh karena itu, kata dia, santri juga sebaiknya dapat menimba ilmu di jalur umum, seperti di institusi atau perguruan tinggi terbaik di seluruh dunia.
“Saya ingat betul Gus Sholah berpandangan bahwa santri atau kalangan Nahdliyin mesti menguasai sains dan teknologi, belajar di jalur umum. Santri harus kuliah di ITB/UI/UGM/ITS atau di institut sains dan teknologi terbaik di seluruh dunia,” ujarnya.
Baca Juga : Cak Nun : Sebutan Syarif Pas untuk Rizieq Shihab
Dicontohkan dia, Amerika Serikat meski peradaban demokrasinya sudah mapan, tapi ternyata gagal dalam mengelola struktur sosial akibat kurang menguasai teknologi informasi. Akibat kondisi itu, menyebabkan polarisasi sangat besar dan mengganggu kestabilan negaranya.
“Amerika Serikat sebuah negara dengan sejarah peradaban demokrasi yang paling tua hampir tiga abad, tapi kita lihat sendiri dengan mudah gagal menguasai struktur sosial yang dikacaubalaukan oleh hoaks, fed news di sosial media,” terang dia.
Sementara di Indonesia kasusnya dianggap tidak jauh berbeda. Hal itu karena masyarakat masih awam dalam penguasaan teknologi dan media sosial.
“Kita sedang mengalami problem itu dan mungkin hanya melihat problem itu sebagai problem sosial tetapi sejatinya itu adalah problem teknologi. Kita belum menguasai hanya sekadar mampu menyikapi hadirnya teknologi informasi dan sosial media,” katanya.
Sumber : Bisnis
Comments