By 
STARJOGJA.COM,SLEMAN – Sleman Berkomitmen Lindungi dan Berdayakan Koperasi. Pansus III DPRD Sleman terus mematangkan pembahasan Raperda Perlindungan dan Pemberdayaan Koperasi. Keberadaan Raperda ini penting untuk melindungi dan menumbuhkembangkan koperasi.
Ketua Pansus III Raperda Perlindungan dan Pemberdayaan Koperasi, Ngadiman mengatakan dalam raperda ini, Pemda bisa memberikan insentif dan permodalan dalam rangka perluasan usaha bagi Koperasi dan Usaha Mikro dalam bentuk fasilitasi usaha, hibah, subsidi bunga pinjaman, dan penyertaan modal bagi Koperasi.
“Pemberian insentif dan permodalan nantinya bisa diatur lewat peraturan bupati,” katanya dalam program Bincang Parlemen Star FM yang disiarkan langsung dari Gedung DPRD Sleman.
Upaya pemberdayaan koperasi yang bisa dilakukan oleh pemerintah antara lain terkait dengan kelembagaan, produksi, pemasaran, keuangan dan inovasi dan teknologi. Di bidang kelembagaan pemberdayaan dilakukan untuk meningkatkan kualitas partisipasi anggota Koperasi dam kapasitas serta kompetensi SDM pengurus, pengawas, dan pengelola.
” Di bidang pemasaran harus dilakukan untuk menumbuhkan loyalitas anggota Koperasi dan mengembangkan potensi pasar.Kami mendorong peningkatan kemampuan inovasi dan pemanfaatan teknologi dalam koperasi untuk meningkatkan efisiensi kerja dan daya saing koperasi,” sebutnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sleman Haris Martapa menyambut baik pembahasan Raperda terkait perlindungan dan pemberdayaan koperasi di Sleman. Selama ini Pemkab terus melakukan pembinaan dan pemberdayaan Koperasi. Haris mengatakan pihaknya juga menggandeng sejumlah koperasi yang sudah maju untuk memberikan pencerahan kepada koperasi yang masih berkembang.
” Dinas mendampingi pengurus untuk bisa disertifikasi. Koperasi harus ada terobosan produk dan layanannya agar tetap bisa eksis ,” katanya
Comments