STARJOGJA.COM, Info – Seniman pantomim Jogja, Jemek Supardi, meninggal dunia pada Sabtu (16/7/2022) petang, di rumah Nitiprayan, Kalurahan Tirtonirmolo, Kapanewon Kasihan, Bantul. Almarhum diketahui memiliki penyakit bronkitis sudah cukup lama.
Kabar ini disampaikan pegiat seni dan budaya Jogja, Bambang Paningron. Ia menjelaskan Jemek sudah lama memiliki penyakit bronkitis.
“Iya benar beliau [Jemek Supardi] telah berpulang. Sudah lama kena bronkitis,” ujarnya.
Baca juga : Djaduk Namai Sujud Kendang sebagai Pengamen Agung
Jemek Supardi meninggal dunia pukul 18.00 WIB di usia 69 tahun. Bambang yang mengenal Jemek sejak lama mengungkapkan di usia senjanya, Jemek masih memiliki semangat besar untuk berkesenian.
“Ia masih ada keinginan untuk pentas, sayang tubuhnya tidak lagi mendukung keinginannya,” katanya.
Menurutnya Jemek Supardi merupakan seniman besar khususnya di bidang pantomim. Almarhum bahkan dianggap sebagai bapak pantomim Indonesia oleh para pegiat pantomim.
“Konsistensi Mas Jemek tak tertandingi,” ujarnya.
Ia turut berduka dan mendoakan kepergian sang maestro pantomim ini.
“Swarga langgeng Pak Jemek,” katanya.
Sumber : Harian Jogja
Comments