STARJOGJA.COM, Info – Acara tahunan Festival Langen Carito Antar Kapanewon Sleman kembali digelar tahun ini. Festival digelar pada Jumat ( 26/05 ) dan Sabtu ( 27/05).
Yuli Miroto Juri Festival Langen Carito Antar Kapanewon Kundho Kabudayan Sleman mengatakan Langen Carito Antar Kapanewon Sleman 2023 adalah pertunjukan drama oleh anak sekolah dasar 3-6 sd rentan usia 9-13 tahun.
Yuli mengapresiasi event tahunan Festival Langen Carito Antar Kapanewon Kundho Kabudayan Sleman ini. Sebab melalui festival yang diselenggarakan oleh pemerintah dapat melestarikan budaya jawa.
“Kunda Kabudayan DIY ini menyelenggarakan festival langen carito setiap tahun berimbas ke kabupaten di bawahnya juga harus melaksanakan langen carito dan dilombakan di tingkat propinsi sudah setiap tahun dan seni budaya yang dilakukan anak anak ini sudah mulai dan dilirik dan di uri duri dinas terkait, kundha kabudayan Sleman sudah membuat langen carito setiap tahun,” katanya.
Yuli mengatakan Festival Langen Carito ini dapat menjadikan anak berkembang. Terutama karakter anak melalui seni.
“Langen carito tidak berubah sebagai akar pendidikan karakter anak melalui seni. Apa karakter yang dikuatkan melalui anak melalui langen carito yaitu karakter kerjasama disiplin percaya diri toleransi kerja keras saling menghargai komunikatif tanggung jawab dan lain lain,” katanya.
Yuli mengatakan jika saat ini Festival Langen Carito sudah berbeda dari zaman dahulu. Sebab, tahun ini festival Langen Carito sangat berkembang.
“Perkembangannya semakin maju dari segi pertunjukkan setting properti lebih realistik, koreografi lebih kreatif dan inovatif dulu sangat sederhana sekali terkadang tidak ada properti atau setting tapi bahwa semua ini sebagai pendidikan karakter anak melalui seni hanya sekarang bentuknya lebih bagus kemasannya,” katanya.
“Dinas kebudayaan sleman untuk 17 kecamatan untuk satu kelompok langen carito di panggung itu maksimal 30 orang pelaku pemain atau pengrawit tapi langen carito ini sebenarnya tidak dibatasi karena perlombaan ada juknis tersendiri,” katanya.
Ia memberikan setiap kontingen atau peserta dari masing masing kapanewon untuk memberikan yang terbaik. Namun yang terpenting adalah pesertanya adalah dari anak anak.
“Kebijaksanaan masing masing kapanewon ada anak anak kapanewon tempat dikumpulkan lalu dilatih kalau ada sanggar di kapanewon tertentu tapi yang terpenting adalah usia masih sekolah dasar. ini tergantung masing masing kapanewon ada juga sekolah yang ada di kapanewon tertentu dan diangkut mewakili kapanewon tersebut,” katanya.
Ia mengaku sebagai seorang juri Festival Langen Carito Antar Kapanewon Kundho Kabudayan Sleman 2023 ini memiliki harapan tinggi. Ia ingin kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya.
“Harapan saya kesenian anak anak seperti langen carito dan dolanan anak dilanjutkan setiap tahun karena banyak festival yang melibatkan remaja atau orang dewasa. Tapi anak anak ini yang perlu diberi ruang festival langen carito in untukmengambangkan potensinya dan memupuk karakter anak anak dengan menyelenggarakan setiap tahun,” katanya.
Comments