By 
STARJOGJA.COM, Info – Universitas Janabadra Yogyakarta dikelola oleh yayasan perguruan tinggi Janabadra. Perguruan tinggi yang berasaskan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 ini memiliki 11 Program Studi, yakni 8 prodi telah terakreditasi S1 dan 3 prodi S2. Prodi Hukum dan Agribisnis telah terakreditasi A, selain prodi-prodi lain terakreditasi B dan berpredikat baik sekali. Kampus UJB tersebar di beberapa wilayah,
diantaranya di Pingit, Timoho, Kulonprogo dan rancangan kampus terpadu di Trini, Trihanggo, Sleman.
Salah satu keunggulan khusus yang dimiliki prodi Hukum ialah menjadi Lawyer handal untuk bidang penegakan hukum. Beberapa profesi khusus prodi Hukum, adalah hakim, jaksa, dan pengacara. Selain itu notaris, paralegal-paralegal dan lembaga-lembaga bantuan hukum yang didirikan alumni.
Selain Hukum dan Pertanian (Agribisnis), terdapat juga prodi Akuntansi, Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Teknis Sipil, dan Teknik Informatika untuk S1. Sedangkan S2 terdiri dari Magister Hukum, Teknik Sipil dan Manajemen.
Fasilitas yang disediakan adalah ruang kuliah ber-AC dengan audio visual LCD proyektor, free hotspot area, SIA online, digital library, asuransi mahasiswa, poliklinik Psikolog dan Dokter, sarana olahraga berupa lapangan olahraga dan asrama, sarana ibadah, dan learning management system.
UJB juga memfasilitasi kelas bagi karyawan yang ingin tetap melanjutkan studi dengan menyesuaikan waktu kerja, dari sore hingga malam hari. Kelas karyawan ini berlaku bagi seluruh prodi S1 ataupun S2.
Fasilitas setiap prodi menyesuaikan dengan kebutuhannya. Sebagai contoh, teknik banyak kegiatan yang dilakukan di laboratorium. Maka tentu laboratorium secara fisik disediakan. Namun, tidak hanya di laboratorium, mahasiswa juga bisa berkunjung ke lapangan untuk melakukan praktik tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga di pusat.
Dekan Fakultas Hukum, Dr. Sudiyana, S. H., M. Hum. Mengatakan, Khusus di fakultas hukum, sarana yang disediakan memiliki sedikit perbedaan agar mahasiwa siap terjun ke lapangan.
“Kita punya lembaga konsultasi dan bantuan hukum untuk mengembleng mahasiswa itu ketika belajar, baik praktek maupun teori, tempatnya di LKP. Termasuk di situ ada namanya praktek peradilan semu. Sehingga ketika lulus nanti, dia sudah berkibar di masyarakat, langsung siap pakai. Nah, itulah keunggulan di fakultas hukum Janabadra,” katanya.
Adanya lembaga-lembaga mahasiswa hukum bertujuan untuk menggembleng dan mewadahi mahasiswa untuk belajar di sana. Tersedia pusat studi hukum konstitusi, hukum perdata, semuanya lengkap. Sehingga, saat lulus mahasiswa siap terjun di masyarakat. Baik untuk pembuatan legal drafting, kontrak, dan draft peraturan undangan, karena sejak awal sudah disiapkan dalam bidang tersebut.
Biaya kuliah di Janabadra terbagi menjadi dua kelompok, yakni uang Tridharma yang diberikan kepada mahasiswa baru. Uang Tridharma memiliki besaran yang berbeda-beda tiap prodi, dan pembayaran bisa dicicil 2 kali dalam 2 semester. Biaya yang kedua yakni UKT bagi tiap-tiap mahasiswa. Namun, jika orang tua tidak mampu membayar, Janabadra menyediakan perjanjian keringanan untuk pembayaran.
Janabadra menyediakan 2 kelompok beasiswa, yakni Eksternal dan Internal, salah satunya dengan menggunakan Kartu Indonesia Pintar (KIP). KIP diperuntukkan bagi keluarga tidak mampu, tapi tetap ingin anak-anaknya berkuliah. Calon mahasiswa tinggal mendaftar KIP di laman Kemendikbud.go.id dan memilih jalur mandiri.
Kepala UPT Humas, Kerjasama dan KUI, Ir. B. Tresno Sumbodo, M.Si mengatakan, Janabadra juga menyediakan beasiswa Internal yang berasal dari para alumni.
“Beasiswa Internal yang pertama adalah beasiswa prestasi, kami ingin menyeleksi calon-calon mahasiswa yang berprestasi, itu bekerjasama dengan alumni. Kita punya namanya Ikabadra, mereka peduli terhadap adik-adik tingkatnya. Maka kemudian yang berprestasi ini akan dibiayai oleh Ikabadra. Kemudian satu lagi yang Internal, universitas juga masih membuka kesempatan dengan biaya yang sangat murah, bahkan seperti beasiswa. Cuma bedanya KIP dari pemerintah mendapatkan uang saku, namun beasiswa ini, uang saku ditanggung masing-masing,” jelasnya.
Cara mendaftar kuliah di Janabadra cukup sederhana. Calon mahasiswa tinggal mendaftar melalui PMB.janabadra.ac.id untuk pembuatan akun, dengan syarat mencantumkan email yang masih aktif. Setelah diverifikasi melalui email, calon mahasiswa melakukan pengisian formulir, mendaftar serta mendapatkan biaya pendaftaran, dan pemilihan jalur yang dipilih. Tes dan pendaftaran dilakukan di hari yang sama, dan akan langsung diketahui hasilnya. Tresno Sumbodo menambahkan, terdapat jalur tanpa tes.
“Ada jalur tanpa tes. Mereka yang mempunyai nilai raport bagus, nilai rata-rata minimal 8. Maka cukup mengunggah raportnya, langsung jaminan lulus. Atau juga ada jalur UTBK, bagi adik-adik yang kemarin masuk perguruan tinggi negeri tapi tidak bisa karena skor tidak memenuhi, bisa memasukan nilai UTBK. Kami akan menyeleksi nilai-nilai tertentu, kami akan loloskan tanpa tes lagi,” sambungnya.
Bagi calon mahasiswa yang ingin lebih tahu informasi lebih lanjut mengenai
Universitas Janabadra Yogyakarta, bisa dicek melalui Instagram, Facebook, Youtube atau bisa langsung membuka kolom pencarian Google. Kabar gembiranya, calon mahasiswa yang mendaftar bulan Juli ini akan mendapat potongan 1 juta rupiah. Makanya, segera daftar ya, StarLovers!
Comments