STARJOGJA.COM, Kucing adalah hewan peliharaan yang menggemaskan sekaligus sulit dipahami. Salah satu kebiasaan kucing yang sering sulit dipahami manusia adalah kebiasaan tidur.
Sebagian besar kucing bahkan bisa menghabiskan waktu hingga berbelas-belas jam hanya untuk tidur. Melansir dari Britannica, rata-rata waktu yang dihabiskan kucing untuk tidur adalah 15 jam per hari. Bahkan, anak kucing dan kucing tua bisa menghabiskan waktu 20 jam hanya untuk tidur.
Namun, kebiasaan tersebut bukan tanpa alasan. Pada dasarnya, kucing adalah predator alami yang memangsa hewan lincah. Akibatnya, kucing harus melompat dan berlari ketika memangsa. Aktivitas yang melelahkan tersebut membuat kucing jadi sering beristirahat.
Selain itu, kucing juga predator krepuskular, artinya hewan berbulu ini lebih sering beraktivitas pada saat fajar dan senja alias jam aktif tikus dan burung. Akibatnya, di luar masa fajar dan senja kucing akan tertidur.
Berpura-pura Tidur
Namun, ada juga kondisi saat kucing berpura-pura tidur. Melansir dari The Daily Cat, Michael W. Fox lewat buku Cat Body, Cat Mind: Exploring Your Cat’s Consciousness and Total Well-being mengungkapkan bahwa kucing sering berpura-pura tidur untuk menghindari ancaman.
Selain itu, kucing yang berpura-pura tidur juga bisa sebagai pertanda bahwa mereka sedang stres sehingga membutuhkan ketenangan. Dapat dikatakan, tidur adalah bentuk ‘me time’ bagi kucing.
Sementara itu, melansir dari PetKeen, kucing yang berpura-pura tidur juga sebagai tanda bahwa mereka ingin perhatian lebih dari pemilik atau manusia di sekitarnya, seperti ingin dimanja, membutuhkan perlindungan, dan merasa cemburu.
Tidak hanya mencari perhatian dan beristirahat, kucing yang berpura-pura tidur juga sering kali disebut sebagai cara untuk mengenali lingkungan barunya tanpa diketahui. Biasanya, cara ini dilakukan kucing agar mereka tidak terlihat canggung.
Baca juga : The Gorgeous 14th StarFM 101.3FM
Comments