Kota JogjaNews

Malioboro Run 2023 Ajak Menyusuri Sumbu Filosofi

0
malioboro run 2023

STARJOGJA.COM, JOGJAEvent lari tahunan yang disokong BPD DIY, Malioboro Run kembali digelar. Seperti namanya, Malioboro Run berpusat di Jalan Maliboro. Tahun ini para pelari diajak menyusuri Sumbu Filosofi Jogja yang baru saja disahkan UNESCO menjadi Warisan Budaya Dunia.

Azan Subuh berkumandang. Jam masih menunjukkan pukul 3.55 WIB Minggu (29/10), namun panitia Malioboro Run 2023 sudah menyisir area lintasan lari. Tiga orang berompi polos warna hijau menyala terlihat memastikan traffic cone di Jalan Jenderal Sudirman hingga Tugu Jogja terpasang dengan baik.

Traffic cone itu difungsikan untuk penanda jalur lintas Malioboro Run. Lebarnya tidak lebih dari satu meter memakan bahu jalan. Jarak antara traffic cone satu dengan lainnya tampak simetris sekitar tiga meter.

Di area Tugu Jogja, terdapat dua arah lintasan. Lintasan pertama menunjukkan rute dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Margo Utomo atau ke arah selatan Tugu. Lintasan kedua dari Jalan Jenderal Sudirman ke Jalan Kranggan atau ke arah barat Tugu Jogja. Dua lintasan itu menandakan adanya beberapa kelas perlombaan Malioboro Run, yaitu 21 kilometer, 10 kilometer, 5 kilometer, dan kelas anak-anak.

Titik hulu dan muara gelaran lari yang disokong Bank BPD DIY ini adalah Malioboro. Tepat di depan gerbang sisi utara Gedung DPRD DIY, kemarin pagi berdiri panggung yang meriah. Dari atas panggung itu, Direktur Bank BPD DIY Santoso Rohmad menyampaikan lintasan lari Malioboro Run menyusuri kawasan Sumbu Filosofi di Kota Jogja.

Mengenakan kaus perhelatan Malioboro Run berwarna paduan biru dan oranye, celana hitam berbahan karet serta sepatu olahraga yang juga berwarna hitam, Santosa menyebut jumlah peserta lomba lari itu sebanyak 3.500 orang. “Dan yang membanggakan lebih dari 60 persen peserta berasal dari luar Jogja,” ujarnya.

Komposisi peserta Malioboro Run 2023 dengan 60% dari luar Jogja, menurut Santosa, menunjukkan event lari itu mampu menjadi magnet. “Dari animo peserta luar Jogja yang tinggi yang antusiasme mengikuti ini maka Malioboro Run punya daya menarik dan dapat mendukung perkembangan wisata di Jogja,” katanya.

Tak hanya mendukung pariwisata Jogja, sambung Santosa, penyelenggaraan Malioboro Run ini juga untuk menunjang pengembangan kawasan Sumbu Filosofi sebagai Warisan Budaya Dunia yang diakui UNESCO.

Event ini jadi yang pertama diselenggarakan setelah UNESCO mengakui Sumbu Filosofi sebagai Warisan Budaya Dunia, kami berharap bisa turut mendukungnya dengan event ini,” katanya.

Sport Tourism

Di kelas 21 kilometer, peserta Malioboro run terhitung hingga ratusan orang. Kelas ini mengawali event yang ditandai dengan dikibarkannya bendera di garis start atau titik mulai. para pelari 21 kilometer ini sudah berdiri dengan antusias di bawah gapura titik mulai.

Sebagian dari mereka melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum memulai. Ada pula yang minum terlebih dahulu. Kategori 21 kilometer ini dimulai lebih dulu karena jarak yang ditempuhnya paling jauh sehingga butuh waktu lebih panjang dari kategori lain.

Santoso Rohmad menjelaskan Malioboro Run akan terus dikembangkan dan terus diselenggarakan tiap tahunnya ke depan. “Ke depan kami berharap Malioboro Run menjadi trademark, kami akan adakan setiap tahunnya. Ke depan juga nantinya bisa dijadikan event internasional. Berbagai usulan ini akan kami pertimbangkan,” katanya.

Berbagai usaha telah dilakukan Bank BPD DIY untuk Malioboro Run tahun ini. Selain lewat promosi yang luas, hadiah yang cukup menarik, hingga pengemasan kegiatan yang semenarik mungkin. Salah satu promosi yang digencarkan Bank BPD DIY untuk Malioboro Run ini dengan menggandeng artis ibu kota, yaitu Gisella Anastasia dan Melanie Putria.

Gisella yang merupakan jebolan Indonesia Idol dan Melanie yang merupakan Putri Indonesia ini juga turut memeriahkan Malioboro Run dengan turut lari dengan peserta lain. Dalam pembukaan gelaran Malioboro Run juga ditampilkan tari tradisional dan karikatur wayang seperti Arjuna hingga Gatotkaca yang turut menemani peserta dalam melintasi pacuan lari.

Hadiah dari Malioboro Run 2023 totalnya mencapai 104,75 juta dengan rincian 21K juara I pria dan wanita mendapatkan Rp10 juta, juara II Rp7,5 juta, juara III mendapatkan Rp 5 juta. Untuk kategori 10K juara I pria dan wanita mendapatkan Rp7,5 juta. Untuk juara II Rp5 juta dan juara III mendapatkan Rp2,5 juta.

Selain itu ada kategori 5K, untuk juara I pria dan wanita mendapatkan hadiah Rp 5 juta, juara II Rp2,5 juta dan juara III mendapatkan Rp1,5 juta. Kategori Kid Dash untuk juara I pria dan wanita mendapatkan Rp1 juta, juara II Rp750.000 dan juara III mendapatkan Rp500.000.

Salah satu peserta Malioboro Run Anum Saputri, 45, mengaku lebih tertarik dengan panorama Sumbu Filosofi. Dan nostalgianya terhadap lokasi-lokasi di sudut-sudut Jogja itu. “Kalau saya yang memang tidak profesional, lari ini hanya olahraga biar sehat dan bugar saja maka ikut Malioboro Run ini buat hiburan dan olahraga saja,” katanya sambil tertawa.

Perempuan asal Semarang, Jawa Tengah yang pernah menempuh studi di Jogja memiliki banyak kenangan di kawasan Tugu, Malioboro, hingga Alun-alun. “Saya sama suami ikut juga ingin mengenang masa kuliah dulu juga, pokoknya ini hiburan dan liburan saja deh,” ungkapnya.

Minuman ini Bantu Perlancar Peredaran Darah

Previous article

OJK Gelar Puncak Bulan Inklusi Keuangan di Yogyakarta

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja