JogjaKUNewsUniknya JogjaWisata

Kampung Sayidan Kenalkan Souvenir Ramah Lingkungan

0
Souvenir Kampung Sayidan

STARJOGJA.COM, JOGJA – Tak banyak yang tahu, Kampung Sayidan menjadi destinasi perbelanjaan souvenir yang terbuat dari bahan alami seperti kain goni atau dikenal juga dengan kain rami. Secara administrasi, Kampung Sayidan berlokasi di Kec. Gondoman, Kel. Prawirodirjan, Yogyakarta. 

Selama beberapa tahun, tak sedikit masyarakat dari Kampung Sayidan memproduksi berbagai macam souvenir sebagai bentuk menarik kunjungan wisatawan. Kain goni dipilih sebagai bahan dasar utama karena teksturnya yang fleksibel sehingga mudah diolah dan tetap kuat. 

Kain goni sendiri merupakan serat alami yang berasal dari serat tumbuhan seperti jute yakni, tumbuhan yang bentuknya menyerupai tebu dan hidup di kondisi alam tropis serta subtropis.

Serat jute umumnya digunakan untuk pembuatan karung goni sebagai tempat penyimpanan bahan makan seperti tepung, kentang, dan biji-bijian. Oleh karena itu, bahan serat ini lebih dikenal dengan sebutan kain goni. 

Produksi souvenir dari kain goni di Kampung Sayidan saat ini dikelola oleh Sunardi dengan dibukanya toko souvenir miliknya yang bernama Sambeliler. Toko ini menjual berbagai macam olahan kain goni menjadi tas dengan berbagai ukuran, anyaman topi, bingkai foto, dan keranjang. Selain itu, terdapat juga anyaman khusus untuk alas meja tamu, meja makan, serta hiasan rumah hingga pernikahan. 

Selain memiliki nilai estetika dan fungsi yang baik, produksi souvenir dari bahan kain goni ini tentu bersifat aman dan tidak merusak lingkungan. Kondisi ini akhirnya menjadikan souvenir berbahan kain goni tersebut jadi warisan budaya dan seni tersendiri di Kampung Sayidan. Terlebih, produksinya juga menunjang keterampilan serta kreativitas masyarakat. 

Wisatawan yang akan berkunjung ke kampung ini tak perlu khawatir tersesat atau kesulitan mencari tempatnya, pasalnya akan ada masyarakat sekitar yang memandu jalannya. Selain itu, wisatawan disarankan dapat mendukung produksi yang ada dengan membeli souvenir-souvenir tersebut sebagai kenang-kenangan atau oleh-oleh yang akan dibawa ke rumah. 

Sumber : Visiting Jogja

Penulis : Rossa Deninta

50 WNI Pergi Haji Gratis Atas Undangan Raja Salman

Previous article

Mengintip Istimewanya Kerajinan di Kulon Progo

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in JogjaKU