LifestyleNews

Potret Tragedi Kapal Sewol di Film Birthday

0
Kisah Keluarga Korban Kapal Sewol di Film Birthday

STARJOGJA.COM, Tahun 2014, Korea Selatan ditimpa musibah dengan terjadinya tragedi Kapal Sewol. Kapal yang pada saat itu membawa 476 orang penumpang justru tenggelam dan menewaskan 304 penumpang di antaranya. 

Kapal Sewol berangkat dari pelabuhan Incheon untuk kemudian menuju pelabuhan Jeju. Kapal tersebut tenggelam setelah 2,5 jam berlayar. Naasnya, sebagian besar penumpang yang menjadi korban adalah siswa SMP yang akan melakukan karya wisata. 

Setelah lima tahun berlalu, tepatnya pada tahun 2015, film Birthday dirilis. Film yang disutradarai oleh Lee Jeong Oen mengangkat kisah asli sebuah keluarga yang ditinggal dengan kesedihan mendalam setelah anak pertamanya tewas pada tragedi Kapal Sewol. 

Film Birthday memfokuskan pada keterpurukan seorang ibu bernama Soo Nam ketika anak laki-laki pertamanya yakni, Su Ho harus meninggalkan keluarga selama-lamanya. Sayangnya, Soo Nam tak bisa merelakan kepergian Su Ho hingga hari-harinya menjadi sangat terpuruk. Soo Nam juga dengan sengaja membiarkan kamar Su Ho seperti biasa tanpa pernah merubahnya sedikitpun. 

Cukup berbeda dari Soo Nam, sang ayah Jung Il justru diselimuti rasa bersalah karena tak bersama dengan keluargannya saat Su Ho tidak ada. Pasalnya, Jung Il sempat terkena masalah hingga harus dipenjara ketika bekerja di Vietnam. 

Kondisi keduanya diperparah dengan keinginan Soo Nam untuk bercerai dengan Jung Il. Hal ini berimbas pada putri kedua mereka yakni Ye Sol yang semakin terabaikan. Tak jarang Ye Sol mendapatkan perlakuan kasar dari Soo Nam sendiri. 

Judul film Birthday diambil dari perayaan ulang tahun Su Ho yang kerap kali dilakukan oleh Soo Nam dan Yesol. Alih-alih merasa bahagia, perayaan ini justru membuat Soo Nam merasa lebih sedih dan tidak bisa melupakan Su Ho. 

Film Birthday cocok untuk ditonton bersama keluarga maupun teman-teman. Melalui kisah Soo Nam, penonton dapat merasakan lebih bersyukur dan menikmati waktu yang ada bersama orang-orang tersayang yang masih ada di sekitar kita. 

Selain itu, film ini juga mengajarkan setiap penonton untuk lebih menghargai kesedihan orang lain. Pasalnya, setiap orang akan memiliki bentuk yang berbeda dalam mengekspresikan kesedihannya, khususnya setelah ditinggalkan oleh orang-orang terkasihnya. 

Sumber : Kumparan

Penulis : Rossa Deninta

Yuk Kenali Love Bombing dan Bahayanya

Previous article

Film Detektif Ini Hadirkan Plot Twist yang Seru

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Lifestyle