By 
STARJOGJA.COM, Lagu Asmalibarasi milik Soegi Bornean yang dirilis pada tahun 2020 ini sempat populer di platform media sosial Tik Tok. Kepopulerannya tidak terlepas dari melodinya yang cantik, tenang, dan sangat merdu sehingga diterima sangat positif ditelinga masyarakat Indonesia.
Selain itu, jika diperhatikan lebih seksama, lagu Asmalibarasi ini juga mengandung beberapa kosakata yang masih jarang di dengar. Namun, dibalik kosakata itu ternyata terdapat makna yang begitu mendalam. Untuk mengetahuinya, berikut penjelasan makna 9 kosakata cantik dalam lagu Asmalibarasi.
Laras
Kata laras dalam KBBI diartikan sebagai sebuah kondisi yang mencerminkan kesesuaian. Kata laras sendiri dalam lagu Asmalibrasi dapat ditemukan dalam penggalan lirik lagu yang berbunyi “laras rasa, nihil ragu”.
Melalui penggalan lirik tersebut, kata laras memiliki makna sebagai sebuah perasaan yang cocok atau sesuai tanpa adanya keraguan.
Taksu
Pada KBBI, taksu memiliki arti sebagai sebuah kekuatan gaib (tidak terlihat) yang dapat memberikan banyak hal positif seperti mukjizat, rezeki, kecerdasan, dan keindahan. Kata ini terdapat dalam penggalan lirik lagu yang berbunyi “bias kita jadi taksu gairah kalbu mendayu”.
Kalbu
Sama-sama masih asing ditelinga masyarakat Indonesia, kata kalbu juga terdapat dalam lagu Asmalibrasi. Jika diartikan dengan merujuk KBBI, kata kalbu memiliki arti pangkal dari perasaan batin atau hati yang suci.
Diramu
Pada kehidupan sehari-hari, kata diramu memiliki makna sebagai kalimat atau janji yang disusun sedemikian rupa hingga menjadi kalimat yang indah. Pada dasarnya, kalimat ini berasal dari kata dasar ramu yang berarti kumpul, urun, dan menjadi satu.
Kidung
Kosakata satu ini sepertinya menjadi yang sangat populer di antara kosakata lainnya dalam lagu Asmalibrasi. Kata ini dapat ditemukan dalam penggalan lirik lagu yang berbunyi “nyanyikan ku kidung setia”. Pada konteks tersebut, kata kidung memiliki makna yang romantis, khususnya bagi setiap pasangan yang akan beralih ke jenjang yang lebih serius.
Pada dasarnya, kata kidung sendiri berasal dari bahasa Jawa yang memiliki arti sebagai sebuah nyanyian atau lagu.
Binar
Kata binar terdapat dalam penggalan lirik lagu yang berbunyi “kini saatnya merangkai binai asmara”. Jika diartikan, binar sendiri merupakan kata lain dari sinar atau cahaya. Maka dalam konteks penggalan lirik tersebut, makna yang disampaikan adalah membuat asmara yang semakin bersinar.
Mahligai
Kata mahligai sendiri berada di dalam penggalan lirik lagu yang berbunyi “berdansa dalam bahtera mahligai rasa”. Kata mahligai sendiri memiliki makna sebagai tempat kediaman khusus bagi raja atau putra putri raja yang berada di istana.
Bahtera
Masih dalam penggalan lirik yang sama dengan mahligai, kata bahtera sendiri memiliki arti berupa kapal atau perahu. Sehingga, makna yang diberikan dalam penggalan lirik adalah bersuka cita dalam perjalanan asmara.
Renjana
Kata Renjana dalam KBBI diartikan sebagai perasaan yang kuat dalam hati seperti rindu, cinta, maupun kasih. Kata ini dapat ditemukan dalam penggalan lirik “mengukir ruang renjana selamanya”, sehingga dapat dimaknai sebagai proses membuat sebuah ruangan yang diisi penuh oleh perasaan kasih selamanya.
Sumber : IDN Times
Penulis : Rossa Deninta
Comments