Kota JogjaNews

Kementerian Perhubungan Wujudkan Transportasi Maju untuk Masyarakat

0
Transportasi Maju

STARJOGJA.COM,JOGJA – Kementerian Perhubungan Wujudkan Transportasi Maju untuk Masyarakat. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memiliki komitmen kuat dalam mewujudkan transportasi lebih maju. Saat ini sudah banyak pencapaian infratsruktur yang mendukung kemajuan transportasi di Tanah Air.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam sambutan sebagai pembicara kunci yang dibacakan Tenaga Ahli Bidang Bidang Komunikasi Media Massa Kemenhub Thontowi Djauhari mengapresiasi seluruh stakeholder untuk bersinergi dalam mewujudkan transportasi lebih maju dalam 10 tahun terakhir. Meski sempat terkendala, saat Covid-19 namun insan transportasi di tanah terus melakukan berbagai upaya untuk Indonesia maju.

“Terbukti dalam satu dekade Kemenhub telah menyelesaikan 45 proyek strategs nasional, merehabilitasi 193 pelabuhan laut, 91 bandara, serta 157 infrastruktur transportasi darat,” katanya  dalam Talk Show Spesial Hari Perhubungan bertajuk Transportasi Maju Nusantara Baru yang digelar Harian Jogja, Star Jogja FM, Perum Damri dan PT Anindya Mitra International (AMI), Rabu (18/9/2024).

Moda transportasi modern seperti MRT LRT hingga kereta cepat Whoose sudah hadir meningkatkan reputasi Indonesia di level Asia. Selain itu pemerintah meluncurkan skema buy the service di 14 kota untuk mendorong peningkatan penggunaan tranportasi umum massal. Di dunia penerbangan pengambilalihan Flight Information Region wilayah udara Indonesia di Kepulauan Riau-Natuna dari Singapura membawa dampak positif.

“Badan penerbangan sipil internasional memberikan skor 88,5 persen untuk Indonesia merupakan di atas rata-rata skor dunia. Inovasi terus dilakukan untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan transportasi publik yang lebih aman dan nyaman,” ujarnya.

Ia menambahkan pembangunan transportasi berkelanjutan dan terintegrasi merupakan tanggungjawab pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkeadilan sejlan dengan visi Indonesia maju. Infrastruktur trasporrtasi memperkuat konektivitas nasional, meningkatkan daya saing dan mempermudah distribusi logistik.

“Indonesia membutuhkan konektivitas di seluruh wilayah dengan kerja sama natar pusat daerah untuk menyongsong Indonesia emas 2045 integrasi antarmoda diperlukan guna mencipatakan transportasi yang eektif dan apatif,” katanya.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan DIY Rizki Budi Utomo mengatakan daerah selalu berkolaborasi dengan pusat dalam rangkat upaya meningkatkan layanan transportasi. Sinergi transportasi ini harus dilakukan seiring meningkatkan kendaraan bermotor yang memicu kemacetan hingga polusi udara.

“Seperti di Jogja ini kami mendorong agar masyarakat bisa menggunakan angkutan umu daripada kendaraan pribadi. Sebanyak 70 orang yang membawa mobil atau motor itu bisa diwadahi hanya dengan satu atau dua angkutan umum seperti bus,” katanya.

Kepala Cabang PT Jasa Raharja DIY Regy S Wijaya menyatakan instansinya berkomitmen mendukung terkait upaya memberikan rasa aman bagi pengguna transportasi. Salah satu melalui jaminan Jasa Raharja. Pihaknya sudah kerja sama dengan angkutan umum untuk mengumpulkan iuran wajib sehingga memudahkan pemberian santunan untuk korban kecelakaan lalu lintas.

“Kami sudah bekerja samadengan semua rumah sakit di bawah kemenkes baik yang negeri maupun swasta termasuk dengan klinik,” ujarnya. (***

Aksi Adaptasi Iklim Jadi Tema Hut PMI ke-79

Previous article

Pancaroba, Waspada Penyakit ISPA hingga Diare

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja