By 
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Nur Subiyantoro optimistis paslon yang diusungnya bisa menjadi lawan tangguh bagi pasangan calon (paslon) incumbent.
Pasalnya, dengan bergabungnya PKB dan PKS, ia berharap basis massa kedua partai yang terkenal militan itu bisa memberikan sumbangsih maksimal.
Salah satu strategi yang akan dipakainya untuk merealisasikan obsesinya itu adalah dengan memaksimalkan tiga unsur penting dalam mesin politiknya, yakni militansi akar rumput, serta suara mayoritas nahdliyin yang ditargetkannya bisa terakomodir 30-40%.
Selain itu, ia juga mengandalkan tambahan suara dari massa dan loyalis Suharsono, cabup yang diusungnya. Seperti diketahui, sebelum digandeng Gerindra, Suharsono merupakan cawabup yang pernah akan dipasangkan bersama Sri Surya Widati. “Itulah sebabnya, kami harap loyalis ini bisa menambah dukungan suara kami sekitar 10-15 persen,” katanya.
Sejauh ini, pihaknya memang belum menetapkan secara pasti anggaran kampanye untuk paslon Suharsono-Abdul Halim yang diusungnya. Namun, untuk kebutuhan biaya total, ia mengakui setidaknya harus lebih besar dari jumlah anggaran yang dimiliki incumbent. “Standarnya kan Rp15-20 miliar. Harusnya ya lebih dari itu,” ucapnya.
Senada, Ketua Tim Sukses Paslon Sri Surya Widati-Misbakhul Munir pun masih enggan menyebutkan berapa dana kampanye yang disiapkan oleh pihak paslon yang diusungnya. Tak hanya itu, ia pun membantah jika paslon yang diusungnya menyediakan dana tersendiri untuk tim sukses. “Kami ini relawan,” tegasnya.
Meski begitu, ia pun optimistis, paslon yang diusungnya akan kembali berjaya pada Pilkada tahun ini. Tak tanggung-tanggung, pihaknya menargetkan suara yang bisa direngkuhnya adalah sekitar 70%. “Kalau pas Pileg lalu, ketika Pak Idham meraih suara maksimal saja cuma 63%,” ucapnya.
Beberapa kantong suara yang akan dimaksimalkannya antara lain di 6 kecamatan, yakni Pundong, Dlingo, Srandakan, Sanden, dan Sedayu. Ia optimistis, kantong-kantong suara itu akan bisa maksimal memberikan suaranya. “Karena kali ini persiapan kami jauh lebih strategis dan matang,”tegasnya.
Comments