STARJOGJA.COM, Bantul – Petani yang kuat dalam kewirausahaan adalah yang berani mengambil resiko. Nur Rahmawati, selaku pembicara Forum Group Disscusion (FGD) Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) memaparkan hasil disertasinya yang berjudul Pengaruh Karakter Kewirausahaan Terhadap Perilaku Resiko Petani Padi Organik.
“Pada disertasi ini saya melihat aspek karakter kewirausahaan para perani. Karakter kewirausahaan petani yang kuat akan lebih berani untuk mengambil resiko,” jelas Rahmawati di ruang sidang gedung AR. Fachruddin A, Sabtu (6/10/2018)
Menurutnya Resiko yang dihadapi petani meliputi harga, produksi, dan penggunaan pupuk. Oleh karena itu upaya pendampingan pada kelompok tani di bidang pemasaran mulai dari menjual beras sendiri dengan kemasan dan desain yang menarik.
Baca Juga : Ranking UMY Meningkat Dalam Pemeringkatan Internasional
“Serta menyalurkan padi semi organik untuk memperbaiki resiko harga harus dilakukan,” katanya.
Dekan Fakultas Pertanian Indira Prabasari mengatakan diskusi ini sejalan dengan yang diharapkan oleh lembaga Ristekdikti. Tema diskusi sesuai dengan salah satu poin yang ingin diraih oleh UMY yaitu sifat entrepreneurship atau kewirausahaan.
“Acara ini mengharapkan agar bapak dan ibu dosen dapat melahirkan penelitian yang berdampak positif bagi masyarakat. Membawa solusi dan memberikan perubahan yang positif bagi masyarakat,” ungkapnya.
Indira juga menyampaikan dengan tegas bahwa dosen dan mahasiswa harus berinovasi. Inovasi harus terus berjalan dan tidak hanya berhenti hingga penelitian.
“Hasil penelitian yang sudah kita lahirkan harus mampu kita kemas menjadi produk yang dapat dikomersilkan yang bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu jiwa kewirausahaan harus ditanamkan dalam diri kita,” tegas Indira.
Comments